Nukilan.id – Fuadi Satria terpilih sebagai Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Banda Aceh.
Fuadi terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) ke- VI BPC HIPMI Kota Banda Aceh yang berlangsung di Hotel Kyriad Muraya, Sabtu (8/1/2022).
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat dan dikawal pihak keamanan dari TNI/POLRI.
Ketua Caretaker yang juga selaku Anggota Pengurus Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Aceh, Alfiyan M mengatakan, sejak tanggal 8 Desember 2021 lalu, hanya satu orang yang mendaftar dan mengembalikan formulir sebagai calon Ketua BPC HIPMI Banda Aceh, yaitu Sdr. Fuadi Satria.
“Itu sebabnya, Sdr. Fuadi Satria terpilih secara aklamasi sebagai Ketua BPC HIPMI Banda Aceh dalam Muscab VI ini,” ungkap Alfiyan kepada Nukilan.id pada Minggu (9/1/2022).
“Dan semua tahapan pelaksanaan Muscab VI ini sudah dilaksanakan sesuai aturan AD/ART dan Peraturan Organisasi yang berlaku,” sambungnya.
Selain itu, Alfiyan menyampaikan, selama pandemi Covid-19 ada beberapa hal yang menjadi hambatan dan kendala dalam pelaksanaan pergantian roda estafet kepemimpinan, karena kepengurusan yang sebelumnya sudah habis masa jabatan pada tahun yang lalu, sehingga program-program kedepan harus menunggu terpilih kepengurusan yang baru ini.
“Apalagi kepengurusan sebelumnya yang vakum harus mampu diganti dan diisi dengan kegiatan-kegiatan yang lebih menjanjikan ke depannya,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum BPC HIPMI Banda Aceh yang terpilih, Fuadi Satria mengatakan, pihaknya akan merekrut kembali yang sebelumnya karena hingga saat ini yang sudah tergabung lebih kurang 90 orang pengusaha di Banda Aceh.
“Kita bersama seluruh anggota HIPMI Banda Aceh akan terus aktif kedepannya dengan menyusun program serta masukkan nantinya,” tuturnya.
Kata Fuadi, walaupun ada yang punya kios misalnya menjual pulsa ataupun sebagainya bisa saja bergabung bersama HIPMI Banda Aceh sebagai pemuda yang punya niat berusaha.
“Langkah khusus bagi anggota HIPMI dalam menghimpun banyak keahlian misalnya di bidang skill keahlian tertentu, yang saat ini ada terkendala nantinya akan kita bantu juga untuk memberikan support berupa ide dan jaringan dengan bersinergi kompak bersama agar dapat bangkit untuk mewujudkan kesejahteraan bersama,” harapnya.
“Hal ini juga kita harapkan Pemerintah Aceh maupun Kota Banda Aceh dapat membantu peran HIPMI Banda Aceh kedepannya dengan program yang akan kita bahas,” tambah Fuadi.
Kemudian, Ketua Umum BPD HIPMI Aceh, Rizky Saputra dalam arahannya mengatakan, Banda Aceh merupakan tolak ukur kebangkitan investasi di Aceh, maka sangat diharapkan Ketua BPC HIPMI Banda Aceh terpilih harus selalu bersinergi dengan kepengurusan BPD dan bahkan BPC lainnya untuk mampu meningkatkan investasi di Aceh dan Kota Banda Aceh secara khusus,
“Apalagi Menteri investasi saat ini kanda Bahlil Lahadalia merupakan mantan Ketua Umum BPP HIPMI,” sebutnya.
Dalam acara pelantikan BPC HIPMI Kota Banda Aceh kali ini juga turut dihadiri, Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPR) Safaruddin, S.Sos, MSP. Dan para tamu undangan dari jajaran Polrestabes Banda Aceh, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Banda aceh, Kodim 0101 Banda Aceh, serta para Ketua BPC Kabupaten/Kota se-Aceh.
Reporter: Hadiansyah
 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Banda Aceh.){kind=link}