NUKILAN.id | Banda Aceh – Ratusan warga terlibat dalam kegiatan bersih-bersih Pantai Ladong di Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, pada Sabtu (3/8). Aksi ini berhasil mengumpulkan ratusan kilogram sampah organik dan anorganik, menunjukkan komitmen masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Kegiatan ini diprakarsai oleh Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH), dengan melibatkan berbagai partisipan, termasuk pelajar SMPN 3 Mesjid Raya, mahasiswa dan dosen Universitas Syiah Kuala (USK), perusahaan rintisan (startup), serta beberapa komunitas pecinta lingkungan di Aceh.
“Acaranya kita gotong royong di pantai membersihkan sampah-sampah dalam keadaan terpilah. Karena, semua sampah ini akan kita bawa ke tempatnya masing-masing untuk di-recycle,” kata Direktur Bank Sampah USK, Ir Rama Herawati MP, yang turut serta dalam kegiatan ini.
Para peserta memulai aksi dengan memungut sampah di sepanjang hampir setengah kilometer pantai, yang terletak di kawasan pariwisata di depan Kawasan Industri Aceh (KIA). Menurut Rama, sampah-sampah yang berserakan sebagian besar berasal dari residu makanan dan minuman warga serta wisatawan, seperti botol air minum, kemasan plastik, sisa makanan, hingga limbah organik lainnya.
“Pencemaran di sini sangat gawat karena setiap sela-sela batu isinya sampah. Jadi, yang menikmati bumi ini meletakkan sampahnya ke bawah. Tak bertanggung jawab saja menurut saya,” ujar Rama dengan nada prihatin.
Selain aksi bersih-bersih, AMANAH juga mengadakan edukasi kepada seluruh partisipan mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan pengolahan sampah. Materi edukasi disampaikan oleh Yulian Gressando, Konsultan Water Sanitation and Hygiene (Wash) dari UNICEF. Edukasi ini diharapkan dapat mengubah pola pikir generasi muda dan warga setempat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik.
“Jadi, di sini yang paling penting adalah edukasi. Sekolah-sekolah kita jadikan mereka, adik-adik, duta lingkungan. Harus mengerti sampah itu harus diurus dengan baik. Kalau enggak diurus dengan baik seperti ini, waktu kita habis untuk membersihkan,” tutur Rama.
Langkah AMANAH dalam sektor gerakan sosial lingkungan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kebersihan dan kelestarian lingkungan di Aceh, serta menginspirasi generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
Editor: Akil
