Beranda blog Halaman 92

KONI Aceh Mulai Penjaringan Calon Ketua Umum, Tahapan Berlangsung hingga 20 September

0
Ketua penjaringan dan penyaringan calon Ketua Umum KONI Aceh periode 2025–2029, T Nasruddin Syah SH didampingi Darmawan selaku Wakil Ketua, dan Ir PP Andry Agung MM sebagai Sekretaris TPP memberikan keterangan kepada wartawan, Senin (1/9/2025) sore. (Foto: HUMAS KONI Aceh)

NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh resmi membuka tahapan penjaringan dan penyaringan calon Ketua Umum periode 2025–2029. Proses ini dimulai pada 2 September hingga 20 September 2025 melalui Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) yang telah dibentuk.

Ketua TPP, Teuku Nasruddin Syah SH, menegaskan bahwa proses ini bukan sekadar formalitas, melainkan langkah penting dalam menentukan arah kepemimpinan olahraga Aceh empat tahun mendatang.

“Tahapan ini kami buka dengan penuh tanggung jawab dan keterbukaan. Siapapun yang merasa mampu, memiliki visi, serta komitmen membangun olahraga Aceh, silakan mendaftarkan diri sesuai mekanisme yang berlaku,” kata Teuku Nas dalam keterangannya, Senin (1/9/2025).

Ia didampingi oleh Darmawan selaku Wakil Ketua, serta Ir PP Andry Agung MM sebagai Sekretaris TPP.

Syarat Calon Ketua Umum

Sejalan dengan Anggaran Rumah Tangga KONI pasal 27, setiap calon Ketua Umum diwajibkan memenuhi sejumlah kriteria. Antara lain memiliki kemampuan manajerial, kesediaan waktu, pemahaman mendalam terhadap aturan organisasi, serta berdomisili di Aceh.

Selain itu, calon tidak boleh merangkap jabatan di organisasi olahraga lain. Mereka juga wajib menyerahkan surat pernyataan kesediaan, riwayat hidup singkat, dan berkomitmen menyampaikan visi-misi di Musorprovlub KONI Aceh 2025.

Dukungan dari anggota juga menjadi syarat utama. Setiap bakal calon minimal harus mengantongi 30 persen surat dukungan dari KONI kabupaten/kota, serta 30 persen dari Pengprov cabang olahraga yang masih aktif.

“Ini penting agar calon yang maju benar-benar mendapat legitimasi dari anggota,” ujar Teuku Nas.

Ia menambahkan, dukungan tersebut hanya berlaku sepanjang masa penjaringan. “Dukungan itu hanya berlaku selama masa penjaringan, yaitu dari 2 hingga 20 September 2025. Atau sejak dimulainya tahapan penjaringan dan penyaringan, hingga ditutupnya pendaftaran. Jadi bukan yang dibuat sebelum atau sesudahnya,” tegasnya.

Jadwal Penjaringan

Lebih lanjut, Teuku Nas menjelaskan alur proses penjaringan. Pada 2–7 September, TPP menyiapkan berkas pendaftaran. Dilanjutkan pada 8–20 September untuk pengambilan dan pengembalian dokumen. Setelah itu, verifikasi dokumen bakal calon dilakukan pada 21–26 September.

Nama-nama yang lolos verifikasi nantinya akan diserahkan kepada pimpinan sidang Musorprovlub KONI Aceh 2025. “Sekretariat TPP berada di Kantor KONI Aceh, Jalan H Dimurthala Nomor 1, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh,” jelas Teuku Nas.

Duet Lama Kembali

Sebelumnya, rapat kerja KONI Aceh yang digelar di Aula Grand Permata Hati, Ulee Lheue, Banda Aceh, Jumat (28/8/2025), memutuskan pelaksanaan Musorprovlub pada 27–28 September 2025.

Dalam rapat itu, pemilihan TPP berlangsung cukup alot hingga akhirnya menetapkan Teuku Nasruddin Syah, Andry Agung, dan Darmawan sebagai tim. Menariknya, ini bukan kali pertama Teuku Nas dan Andry berduet di TPP.

Pada Musorprov KONI Aceh 2022–2026, keduanya juga dipercaya mengemban tugas serupa. Saat itu, Teuku Nas menjabat Ketua TPP dan Andry sebagai Sekretaris. Kini, tiga tahun berselang, mereka kembali memegang posisi yang sama.

Kala itu, TPP juga diperkuat oleh Afzal SH, Azwar, Eriadi Agam, dan Dillah. Dari proses tersebut, H Kamaruddin Abu Bakar atau Abu Razak akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum KONI Aceh.

Produk Lokal Berdaya, TKDN Hulu Migas Aceh Lampaui Target Nasional

0
Ilustrasi sumur migas lepas pantai. (Foto: MNC Media)

NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Industri hulu migas di Aceh kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) berhasil mempertahankan realisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang melampaui target nasional. Hingga Juli 2025, realisasi komitmen TKDN gabungan barang dan jasa proyek hulu migas mencapai 69 persen, jauh di atas target minimum pemerintah sebesar 59 persen.

Deputi Dukungan Bisnis BPMA, Edy Kurniawan, menyebut capaian ini sebagai bukti konsistensi sektor hulu migas dalam mengutamakan produk dan jasa dalam negeri. Dari total kontrak pengadaan senilai US$ 21,09 juta atau sekitar Rp 326,96 miliar, mayoritas diserap melalui industri lokal.

“BPMA bersama seluruh KKKS terus berkomitmen mendorong tumbuhnya pelaku usaha nasional agar bisa berperan dalam rantai pasok hulu migas. Dengan begitu, kemandirian industri nasional semakin kuat,” ujar Edy, dikutip dari laman resmi BPMA.

Optimisme serupa juga disampaikan Kepala Divisi Pengelolaan Aset dan Rantai Suplai BPMA, Iskandar Muda. Ia memproyeksikan realisasi TKDN hingga akhir tahun 2025 dapat bertahan di level 64,55 persen, bahkan berpeluang lebih tinggi.

“TKDN bukan sekadar target angka. Ini komitmen nyata yang harus diwujudkan melalui realisasi di lapangan,” tegas Iskandar.

Sementara itu, Gunawan dari Bidang Penerapan dan Pengawasan Kapasitas Nasional BPMA menekankan pentingnya kesiapan industri lokal. Menurutnya, daya saing produk dalam negeri harus ditopang dengan kualitas, kapasitas produksi yang memadai, ketepatan waktu, dan harga yang bersaing.

“Jika semua faktor ini terpenuhi, produk lokal bukan hanya memenuhi kebutuhan nasional, tapi juga bisa bersaing di pasar global. Dampaknya akan nyata pada meningkatnya investasi, pertumbuhan ekonomi daerah, dan penguatan kapasitas nasional,” pungkasnya.

Editor: Akil

BPBA Gelar Rapat Persiapan dan Workshop Simulasi Gunung Api Burni Telong

0
BPBA Gelar Rapat Persiapan dan Workshop Simulasi Gunung Api Burni Telong. (Foto: BPBA)

NUKILAN.ID | REDELONG – Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menggelar Rapat Persiapan dan Workshop Simulasi Gunung Api Burni Telong di Kabupaten Bener Meriah pada 1–2 September 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBA, Bobby Syahputra, SE, M.Si, mewakili Kepala Pelaksana BPBA. Turut hadir Sekretaris Daerah Bener Meriah, Asisten II Setda Bener Meriah, perwakilan Forkopimda, serta instansi terkait lainnya.

Rapat tersebut resmi dibuka oleh Bupati Bener Meriah yang diwakili Sekretaris Daerah, Armansyah, SE, M.Si. Dalam arahannya, Armansyah menjelaskan bahwa Bupati telah mengeluarkan surat keputusan tentang penetapan tim komando waspada (level II) Gunung Api Burni Telong.

“Gunung api burni telong, pernah mengalami erupsi yaitu pada tahun 1837, 1939, 1856, 1919 dan terakhir 1924,” terang Arman.

Ia menekankan pentingnya kesiapan personel tim komando waspada, termasuk para camat di Kecamatan Wih Pesam, Bukit, dan Timang Gajah, serta reje setempat. Hal ini guna memastikan informasi dan rencana pelaksanaan simulasi tersampaikan dengan baik, agar masyarakat tidak panik dan situasi tetap kondusif.

Ketua Panitia Pelaksana, Teuku Izrialsyah, S.Sos, menyebutkan bahwa kegiatan ini didasarkan pada surat keputusan Kepala Pelaksana BPBA, dengan sumber anggaran dari DPA BPBA Tahun 2025.

“Rapat ini, diikuti 25 peserta yang terdiri dari Asisten II Setda Bener Meriah, perwakilan KODIM 0119 Bener Meriah, POLRES Bener Meriah, Batalyon 114 Satria Musara, BRIMOB Bener Meriah, PVMBG/PGA Bener Meriah, BPBD Bener Meriah, Perwakilan SKPK Bener Meriah, RAPI, PMI, SAR, Camat dari Wih Pesam, Bukit dan Timang Gajah dan Reje Kampung Lampahan Induk,” kata Izrialsyah.

Narasumber kegiatan berasal dari BPBA, BPBD Bener Meriah, serta PVMBG/PGA Burni Telong. Menurut Izrialsyah, rapat dan workshop ini merupakan bagian dari rangkaian simulasi Gunung Api Burni Telong yang telah diawali dengan koordinasi serta survei lapangan bersama instansi terkait.

“Adapun agenda selanjutnya dari rangkaian kegiatan ini adalah FGD, Pemantapan Pelaku, Gladi dan ditutup dengan Pelaksanaan Simulasi Gunung Api Burni Telong Bener Meriah,” jelasnya.

Sekda Bener Meriah, Armansyah, berharap kondisi gunung segera kembali normal. “Semoga status waspada gunung api burni telong segera turun kembali ke status normal bukan sebaliknya naik ke status siaga sehingga masyarakat Bener Meriah tetap tenang dalam melaksanakan aktivitas ekonominya,” tutupnya.

Menteri Bappenas Berikan Atensi Khusus untuk Pembangunan Aceh

0
Menteri Bappenas Prof. Dr. Rachmat Pambudy, M.S. Gubernur Aceh, Muzakir Manaf Dirut PT PEMA,Mawardi Nur. (Foto: Humas PEMA)

NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Prof. Dr. Rachmat Pambudy, M.S., memberikan perhatian khusus terhadap pembangunan Aceh. Hal itu disampaikan usai pertemuan dengan Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, dan Direktur Utama PT Pembangunan Aceh (PEMA), Mawardi Nur, di rumah dinas Menteri, Sabtu (30/8/2025).

Pertemuan tersebut membahas sejumlah isu strategis dan peluang investasi di Aceh. Beberapa di antaranya yakni pembangunan terowongan Geurute, penyebrangan Krueng Geukuh–Penang, optimalisasi waduk dan irigasi, serta wacana dana abadi bagi eks kombatan.

Menteri Bappenas menyambut baik usulan tersebut. Ia menegaskan bahwa kunjungan kerja pertamanya sebagai Menteri PPN/Kepala Bappenas dilakukan ke Aceh sebagai bentuk komitmen pemerintah pusat.

Momentum pertemuan itu juga diwarnai dengan sarapan pagi bersama yang mempererat komunikasi dan sinergi antara Pemerintah Aceh, PT PEMA, dan pemerintah pusat.

Direktur Utama PT PEMA, Mawardi Nur, menegaskan bahwa perusahaannya siap mengambil peran lebih besar dalam pembangunan daerah.

“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Bapak Menteri terhadap Aceh. PEMA ingin terus berkembang menjadi motor penggerak bagi ekonomi daerah sebagai PAD Aceh dan teciptanya lapangan kerja. Kami juga berharap dukungan penuh dari semua pihak, termasuk masyarakat, agar ikhtiar yg sedang di gagas bisa berhasil,” ujar Mawardi Nur.

Sementara itu, Gubernur Aceh Muzakir Manaf menekankan bahwa pembangunan infrastruktur dan penguatan ekonomi rakyat akan menjadi prioritas utama pemerintahannya, khususnya di wilayah pedesaan.

“Kita ingin Aceh tumbuh menjadi daerah yang maju, pengangguran berkurang, dan kesejahteraan masyarakat meningkat. Karena itu, kami mengajak seluruh elemen bersatu, mendukung setiap langkah pembangunan. Kami juga berharap perhatian dari Bapak Presiden, khususnya terkait pemberian lahan bagi eks kombatan, agar Aceh semakin maju dan sejahtera,” kata Muzakir Manaf.

Dengan semangat kebersamaan, Pemerintah Aceh bersama PT PEMA berkomitmen menghadirkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

2 Hektar Lahan Terbakar di Kuta Cot Glie, Api Padam dalam Satu Jam

0
2 Hektar Lahan Terbakar di Kuta Cot Glie. (Foto: BPBA)

NUKILAN.ID | JANTHO — Kebakaran melanda lahan seluas dua hektar di Gampong Peukan Tuha Pasar Lampakuk, Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar, Senin (1/9/2025) dini hari. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.20 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Teuku Nara Setia, S.E., Ak., M.Si., membenarkan adanya kebakaran yang menghanguskan kebun milik warga tersebut. Namun, penyebab pasti insiden ini masih dalam tahap penyelidikan pihak berwajib.

”Alhamdulillah saat ini seluruh api di lokasi kebakaran sudah berhasil dipadamkan 100 persen pada pukul 01.15 WIB,” ujar Teuku Nara Setia, Senin malam.

Informasi dari Pusdalops BPBA menyebutkan, api berhasil dipadamkan setelah BPBD Kabupaten Aceh Besar mengerahkan satu unit armada pemadam kebakaran dari Pos Seulimeum ke lokasi kejadian.

Editor: Akil

Menteri HAM Tegaskan Komitmen Pemerintah Hormati Kebebasan Berpendapat

0
Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai. (Foto: ANTARA)

NUKILAN.ID | JAKARTA — Menyusul pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto pada 31 Agustus 2025 yang merujuk pada dokumen HAM internasional tentang kebebasan berpendapat (ICCPR), Menteri Hak Asasi Manusia menyampaikan sejumlah poin penting sebagai perhatian publik.

Pertama, pernyataan Presiden menegaskan sikap negara yang memberi penghormatan seluas-luasnya terhadap hak asasi manusia, termasuk kebebasan berpendapat dan aspirasi masyarakat sebagaimana dijamin dalam Pasal 19 International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR). Negara juga menghormati hak berkumpul secara damai sebagaimana tercantum dalam Pasal 21 ICCPR.

Kedua, Menteri HAM menekankan bahwa pengaturan atas hak-hak tersebut dilakukan melalui undang-undang, untuk memastikan penghormatan terhadap hak, kebebasan, atau nama baik orang lain, serta menjaga keamanan nasional, ketertiban umum, dan keselamatan publik.

Pasal 20 ICCPR menegaskan: “segala propaganda perang dan segala tindakan yang menganjurkan kebencian atas dasar kebangsaan, ras atau agama yang merupakan hasutan untuk melakukan diskriminasi, permusuhan atau kekerasan harus dilarang oleh hukum”.

Karena itu, masyarakat diajak untuk menyampaikan aspirasi dengan damai tanpa melawan hukum, serta tetap berpegang pada prinsip-prinsip HAM.

Ketiga, Menteri HAM mengingatkan aparat agar penanganan aksi demonstrasi dilaksanakan dengan berpegang pada prinsip dan standar hak asasi manusia, serta menghindari penggunaan kekuatan yang berlebihan (excessive use of force). Tindakan tegas sebagaimana disampaikan Presiden tetap harus berpedoman pada peraturan perundang-undangan dan standar HAM internasional.

Keempat, Kementerian HAM membuka layanan pengaduan masyarakat terkait situasi dan dinamika di lapangan melalui call center 150145, yang dapat diakses setiap hari pukul 08.00–21.00 WIB.

Kelima, Menteri HAM juga membentuk tim pemantauan untuk memastikan perlindungan hak asasi manusia, khususnya terkait penanganan korban meninggal, luka-luka, maupun mereka yang ditangkap atau ditahan. Untuk korban yang saat ini ditahan, KemenHAM akan berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak kepolisian agar penanganannya sesuai prinsip dan standar HAM.

Keenam, Menteri HAM menyampaikan bahwa Presiden Prabowo tengah melakukan langkah-langkah transformasi bangsa menuju keadilan sosial dengan prinsip tahta untuk rakyat, harta untuk rakyat.

Program-program kerakyatan seperti Makan Bergizi Gratis, Pengecekan Kesehatan Gratis, Sekolah Rakyat, Koperasi Desa Merah Putih, hingga Rumah untuk Rakyat, menjadi bagian dari upaya tersebut.

Masyarakat pun diajak untuk bahu-membahu, dengan semangat gotong royong dan persatuan, mendukung pemerintah dalam mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Editor: Akil

Pedagang Jajanan Ramaikan Aksi Demonstrasi di Depan DPRA

0

NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Ada saja momen unik yang terekam saat aksi demonstrasi berlangsung di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Banda Aceh, Senin (1/9/2025). Di tengah ribuan massa aksi, belasan pedagang jajanan justru ikut meramaikan suasana protes terhadap pemerintah.

Bukannya khawatir terjadi kerusuhan, para pedagang tampak sibuk menggelar dagangan selama unjuk rasa berlangsung.

Amatan Nukilan.id, lebih dari 10 pedagang membuka lapak di sekitar kerumunan massa, mulai dari penjual siomay, es krim, minuman dingin, hingga telur gulung.

Aksi demonstrasi sama sekali tidak membuat nyali pedagang ciut. Pemandangan ini kontras dengan sejumlah sekolah di Banda Aceh yang memilih menutup kegiatan belajar tatap muka dan mengalihkan pembelajaran ke rumah pada hari aksi.

Para pedagang justru enteng mendekati barisan pengunjuk rasa. Mereka hadir bahkan sebelum aksi dimulai pada pukul 14.00 WIB, memanfaatkan momentum ketika orasi mahasiswa berlangsung.

Beberapa di antaranya tampak lincah menawarkan dagangan langsung di tengah kerumunan.

Pedagang minuman dan es krim menjadi yang paling ramai diserbu. Di tengah teriknya cuaca Banda Aceh, dagangan mereka laris manis dibeli pengunjuk rasa. Beberapa warga yang sengaja datang menyaksikan jalannya demonstrasi pun turut mampir membeli jajanan.

Aksi yang dimotori mahasiswa dari berbagai kampus di Banda Aceh itu berlangsung dengan lantang. Mereka menyuarakan protes terhadap kebijakan pemerintah dan DPR RI yang dinilai tidak prorakyat, menuntut pengesahan undang-undang perampasan aset, menolak penambahan 5 batalyon di Aceh, serta mendesak pengusutan berbagai pelanggaran HAM, khususnya di Aceh. (XRQ)

Reporter: Akil

Jumlah Penumpang Pesawat di Aceh pada Juli 2025 Tembus 40 Ribu Orang, Angkutan Laut Turun

0
Ilustrasi penerbangan. (Foto: Shutterstock)

NUKILAN.ID | Banda Aceh – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh melaporkan jumlah penumpang penerbangan di Aceh pada Juli 2025 mencapai 40.392 orang. Angka ini naik 18,42 persen dibandingkan bulan Juni 2025. Sementara itu, jumlah penumpang angkutan laut turun 18,99 persen menjadi 98.007 orang.

Plt Kepala BPS Aceh, Tasdik Ilhamudin, mengatakan kenaikan jumlah penumpang pesawat di Aceh didorong oleh meningkatnya penerbangan domestik maupun internasional.

“Jumlah penumpang penerbangan yang berangkat melalui bandara di Aceh pada Juli 2025 mencapai 40.392 orang. Angka ini meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, meski bila dibandingkan dengan Juli 2024 justru turun tipis sebesar 0,43 persen,” ujar Tasdik dalam laporan BPS terbaru, dikutip Nukilan, Senin (1/9/2025).

Berdasarkan catatan BPS, penumpang domestik yang berangkat tercatat 27.215 orang. Sebagian besar melalui Bandara Sultan Iskandar Muda sebanyak 25.907 penumpang, disusul Bandara Lasikin 640 orang, dan Bandara Malikussaleh 213 orang.

Untuk penerbangan internasional, jumlah penumpang yang berangkat dari Bandara Sultan Iskandar Muda mencapai 13.177 orang, naik 11,94 persen dibanding Juni 2025. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, lonjakannya bahkan mencapai 73,63 persen.

“Peningkatan penumpang internasional ini menunjukkan adanya tren positif. Namun, rute internasional dari Aceh masih terbatas. Diperlukan terobosan membuka rute potensial, misalnya tujuan Tanah Suci untuk ibadah umrah secara reguler, sehingga bisa mendorong aktivitas penerbangan internasional,” jelas Tasdik.

Sementara itu, jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat pada Juli 2025 tercatat 98.007 orang, turun 18,99 persen dibandingkan Juni 2025, dan merosot 13,91 persen dibandingkan Juli 2024. Pelabuhan Balohan, Sabang, menjadi pintu keberangkatan terbesar dengan 57.992 penumpang, disusul Uleelheu (27.494 orang), Sinabang (4.433 orang), dan Singkil–Pulau Banyak (3.278 orang).

Selain penumpang, BPS juga mencatat aktivitas muat barang pada pelayaran dalam negeri di Aceh mencapai 433.416 ton, naik 27,21 persen dibandingkan Juni 2025. Untuk pelayaran luar negeri, muat barang di Pelabuhan Meulaboh tercatat 1,03 juta ton, meningkat 13,84 persen dibanding bulan sebelumnya. []

Reporter: Sammy

Polda Aceh Imbau Masyarakat Tidak Sebarkan Informasi Provokatif Soal Demo

0
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto. (Foto: Dok. Polda Aceh)

NUKILAN.id | Banda Aceh — Kabid Humas Polda Aceh Kombes Joko Krisdiyanto mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Ia juga meminta masyarakat agar tidak menyebarkan informasi yang bersifat provokatif, hoaks, maupun ujaran kebencian soal demo yang dapat memicu keresahan.

“Kami berharap masyarakat tidak mudah terpancing dengan isu-isu yang belum tentu benar. Bijaklah dalam bermedia sosial, jangan memposting atau membagikan konten terkait aksi demo, yang justru dapat memperkeruh suasana. Mari kita ciptakan kondisi yang damai dan kondusif,” ujar Kombes Joko, Senin, 1 September 2025.

Joko juga menegaskan, kebebasan berpendapat merupakan hak setiap warga negara yang dilindungi undang-undang, tetapi tetap harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Menurutnya, menyampaikan aspirasi tidak boleh dicederai dengan penyebaran isu yang berpotensi memecah belah persatuan.

“Setiap aspirasi bisa disampaikan dengan cara yang santun dan sesuai aturan. Jangan sampai media sosial dijadikan ruang untuk menyebarkan narasi kebencian. Ingat, satu postingan yang salah bisa berdampak luas dan dapat memprovokasi situasi,” jelasnya.

Kata Joko, pihaknya akan terus mengedepankan pendekatan humanis dalam mengawal jalannya aksi, tetapi tetap tegas terhadap siapa pun yang mencoba melakukan provokasi atau tindakan anarkis.

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga persatuan di tengah perbedaan pendapat. Menurutnya, demonstrasi seharusnya menjadi sarana untuk menyampaikan pikiran secara elegan, bukan ajang saling serang apalagi menimbulkan konflik horizontal.

“Polri akan selalu hadir untuk menjaga keamanan masyarakat. Namun, kami percaya masyarakat Aceh mampu menunjukkan kedewasaan berdemokrasi. Mari kita jaga bersama situasi agar tetap sejuk, aman, dan damai,” pungkasnya.

Hadir di Tengah Massa, Kapolda Aceh Tegas Ingatkan Pendemo Agar Tidak Anarkis

0

NUKILAN.id | Banda Aceh — Kapolda Aceh Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah turun langsung ke tengah massa aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRA. Kehadirannya itu untuk memastikan jalannya demonstrasi tetap aman, tertib, dan tidak mengganggu ketertiban umum, Senin, 1 September 2025.

Dalam kesempatan itu, Kapolda menyapa para peserta aksi dengan tenang dan penuh keakraban. Ia mengingatkan agar penyampaian aspirasi dilakukan sesuai aturan dan tidak berujung pada tindakan anarkis, apalagi sampai merusak fasilitas umum.

“Silakan sampaikan aspirasi dengan baik, itu hak setiap warga negara. Tapi jangan sampai anarkis atau tindakan yang merugikan orang lain, apalagi merusak fasilitas umum. Mari kita jaga Aceh agar tetap damai dan sejuk,” ujar Abituren Akabri 1991 itu.

Ia juga menekankan bahwa pemerintah daerah maupun aparat keamanan terbuka terhadap penyampaian pendapat selama dilakukan dengan cara yang bijak dan bermartabat.

Kehadiran Kapolda di tengah kerumunan massa disambut positif oleh banyak peserta aksi. Sebagian mengapresiasi sikapnya yang memilih hadir langsung, sehingga menciptakan suasana lebih tenang.

Kapolda juga mengingatkan bahwa kearifan lokal Aceh yang menjunjung tinggi adab dan musyawarah harus menjadi pedoman dalam menyampaikan aspirasi. “Budaya kita di Aceh adalah budaya yang santun, beradab, dan mengutamakan musyawarah. Mari kita tunjukkan itu dalam aksi ini,” tambahnya.

Aksi di depan DPRA berjalan tertib walaupun sempat ada sedikit gesekan. Namun, hal tersebut dapat langsung diatasi. Kapolda memastikan pihak keamanan tetap siaga, tetapi mengedepankan pendekatan persuasif agar situasi Aceh terus kondusif.