Beranda blog Halaman 1985

Perbanyak Baca Doa Sapu Jagat ini di Hari Tasyrik

0

Nukilan.id – Setelah Hari Raya Idul Adha, umat muslim akan memasuki hari tasyrik. Hari tasyrik adalah hari yang jatuh setiap tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Tepatnya hari tasyrik jatuh pada hari ini (21/7/2021) hingga 23 Juli 2021 mendatang.

Rasulullah dalam beberapa hadits melarang umat muslim untuk berpuasa pada hari tasyrik. Melainkan, hari tasyrik adalah hari yang mulia untuk berdzikir (mengingat Allah) dan memperbanyak doa. Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca pada hari tasyrik adalah doa sapu jagat.

Sebagaimana dengan firman Allah SWT dalam surat Al Baqarah ayat 203 yang berbunyi:

وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَعْدُودَاتٍ ۚ فَمَنْ تَعَجَّلَ فِي يَوْمَيْنِ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ وَمَنْ تَأَخَّرَ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ لِمَنِ اتَّقَىٰ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّكُمْ إِلَيْهِ تُحْشَرُونَ

Artinya: “Dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang berbilang. Barangsiapa yang ingin cepat berangkat (dari Mina) sesudah dua hari, maka tiada dosa baginya. Dan barangsiapa yang ingin menangguhkan (keberangkatannya dari dua hari itu), maka tidak ada dosa pula baginya, bagi orang yang bertakwa. Dan bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah, bahwa kamu akan dikumpulkan kepada-Nya.” (QS. Al Baqarah: 203).

Doa sapu jagat adalah salah satu doa yang sering diamalkan oleh Rasulullah SAW. Dinamakan doa sapu jagat sebab di dalam doa tersebut terkandung kebaikan di dunia dan akhirat dan kesehatan, rezeki, keberuntungan, keamanan, keridaan hingga semua hal yang positif. Bacaan doa sapu jagat ini juga termuat dalam firman Allah, tepatnya QS. Al Baqarah ayat 201 yang berbunyi:

وَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Artinya: “Dan di antara mereka ada yang berdoa, ‘Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka.” (Al Baqarah: 201).

Doa sapu jagat bisa setiap hari diamalkan dan dibaca setelah sholat fardhu. Terutama saat memasuki hari tasyrik. Berikut ini bacaan dari doa sapu jagat beserta artinya:

Doa Sapu Jagat dan Artinya

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Bacaan latin: Rabbanā, ātinā fid dunyā hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā ‘adzāban nār

Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka.”

Jadi, jangan lupa baca doa sapu jagat ya, sahabat hikmah.[detikcom]

Selebgram Herlin Kenza Diperiksa 7 Jam di Mapolres Lhokseumawe

0
Selegram Herlin Kenza. (Foto: IG Herlin)

Nukilan.id – Selebgram Aceh Herlin Kenza diperiksa di Mapolres Lhokseumawe selama 7 jam terkait kasus kerumunan dan dugaan melanggar PPKM Mikro, Kamis (22/7).

Mengenakan pakaian hitam putih dan kacamata, Herlin tiba di Mapolres pada pukul 11:00 WIB dan selesai pemeriksaan pada pukul 18:20 WIB.

Tidak seperti biasanya, Herlin Kenza yang selalu dikawal sejumlah ajudan hanya dikawal satu orang saat mendatangi Mapolres Lhokseumawe.

Usai diperiksa penyidik Herlin irit bicara. Ia hanya meminta doa agar kasus yang menjeratnya bisa segera selesai.

“Yang penting minta doanya aja untuk semuanya, terus kelanjutanya minta keterangan polisi saja ya, terimakasih,” kata Herlin Kenza lalu meninggalkan Mapolres Lhokseumawe dengan menaiki mobil Suzuki Ertiga.

Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe, AKP Yoga Panji Prasetya mengatakan, selebgram Herlin Kenza hanya dimintai keterangan sebagai saksi. Setelah Herlin, penyidik akan memanggil tiga saksi lagi, termasuk pemilik toko yang mengendorsenya.

Yoga juga memastikan dalam waktu dekat, pihaknya akan menetapkan tersangka dalam kasus itu.

“Dalam waktu dekat akan ada yang ditetapkan sebagai tersangka, karena ini masih dalam penyelidikan, jika buktinya sudah cukup segera kita tetapkan tersangka,” kata Yoga.

Yoga bilang apabila terbukti bersalah maka tersangka akan dikenakan UU Kekarantinaan.[CNN Indonesia]

 

Bank Indonesia Sarankan Program Jangka Pendek Turunkan Angka Kemiskinan di Aceh

0
Ilustrasi. Foto: Dok MI/PANCA SYURKANI

Nukilan.id – Bank Indonesia Provinsi Aceh menyarankan perlunya sejumlah program jangka pendek yang menyentuh langsung masyarakat dalam upaya penurunan angka kemiskinan. Hal itu penting dilakukan agar tingkat kemiskinan bisa terus tertekan dan tercapainya target dari pemerintah.

“Artinya, program yang diluncurkan targetnya terhadap daftar penduduk yang dikategorikan miskin sesuai dengan nama dan alamat,” kata Kepala Bank Indonesia Provinsi Aceh Achris Sarwani, di Banda Aceh, dilansir dari Antara, Kamis, 22 Juli 2021.

Pernyataan itu disampaikannya terkait rilis yang diterbitkan BPS Provinsi Aceh terkait data kemiskinan bahwa jumlah penduduk miskin di provinsi ujung barat Indonesia itu bertambah 330 orang sehingga menjadi 834,24 ribu orang selama periode September 2020 hingga Maret 2021.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?HappyInspireConfuseSad
Ia menjelaskan dengan program menyasar langsung masyarakat miskin, dipastikan mereka akan mampu mengkonsumsi uang hasil pendapatannya dengan harga sejumlah bahan makanan dan non bahan makanan di atas garis angka konsumsi orang miskin.

“Setiap bupati/camat/keuchik mengetahui siapa saja penduduknya yang dikategorikan miskin tersebut sehingga tidak salah sasaran dalam menjalankan program,” katanya.

Menurut dia bantuan dana akan mampu meningkatkan konsumsi bahan makan dan non bahan makan di atas standar angka miskin. Kemudian Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota juga mendorong, mempermudah dan memfasilitasi agar masyarakat dapat dengan mudah menjalankan kegiatan produktif sehingga memiliki pendapatan yang lebih baik

Selanjutnya adanya kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, Pemerintah Pusat, swasta,pelaku usaha untuk menciptakan peluang produktif dan lapangan usaha harus terus dijadikan program utama.[medcom]

Sekda Aceh Ikuti Penganugrahan KPAI 2021

0
(Foto: Humas Pemerintah Aceh)

Nukilan.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Taqwallah, mengikuti secara virtual penganugerahan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Tahun 2021 dari ruang rapat kerjanya di Kantor Gubernur Aceh, Kamis, (22/7/2021).

Ikut juga dalam kesempatan tersebut, Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Iskandar, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Aceh, Nevi Ariyani, dan Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr. Hanif.

Ketua KPAI Pusat, Dr. Susanto, menjelaskan, penganugerahan yang rutin digelar setiap tahun itu diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada seluruh stakeholder baik lembaga pemerintah maupun organisasi kemasyarakatan yang terlibat dalam memperkuat perlindungan anak Indonesia.

Susanto menyebutkan, ada sepuluh kategori yang menerima penganugerahan KPAI 2021, diantaranya adalah kategori Kementerian/Lembaga, kategori pemerintah daerah, kategori pemerintah kabupaten/kota, institusi penegak hukum dan kategori profesi perlindungan anak.

Susanto mengatakan, KPAI terus memperkuat pengawasan terhadap penyelenggaraan perlindungan anak di Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan melahirkan inovasi dengan meluncurkan aplikasi sistem Informasi monitoring dan evaluasi pelaporan (SIMEP). Melalui aplikasi tersebut masyarakat dapat melaporkan masalahnya terkait perlindungan anak secara daring.

Sementara itu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga, mengatakan, penguatan terhadap perlindungan anak Indonesia tidak bisa dilakukan oleh satu pihak.
Dibutuhkan kolaborasi dan metode yang inovatif untuk mewujudkan penguatan tersebut.

“Sumber daya Indonesia yang berdaya saing ada pada 31,6 persen atau 34,8 juta anak Indonesia. Dari angka tersebut dapat kita bayangkan betapa pentingnya berinvestasi terhadap kualitas anak-anak Indonesia dengan memenuhi hak-hak dan melindungi mereka dari segala bentuk kekerasan dengan semaksimal mungkin,” kata Bintang.

Bintang mengatakan, angka kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia masih tinggi. Padahal pada dasarnya anak butuh bimbingan dari orang dewasa. Oleh sebab itu, ia berharap kerja sama yang baik dari semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan perlindungan dan pemenuhan hak anak Indonesia.[]

Arsenal Siapkan 600 Miliar Rupiah untuk Kiper Baru

0
Bernd Leno © Arsenal FC

Nukilan.id – Arsenal diyakini bakal berusaha mendatangkan kiper baru di bursa transfer musim panas ini. Bernd Leno masih jadi kiper inti, tapi The Gunners butuh back-up.

Sebelumnya, Arsenal punya Emiliano Martinez sebagai pelapis Leno. Martinez ternyata berkualitas sebagai kiper inti, dia membuktikannya selama Leno cedera.

Martinez kemudian menuntut diberikan kesempatan jadi kiper inti, tapi Arsenal tidak bisa memberikan kesempatan tersebut. Akibatnya, Martinez memilih pergi jadi kiper utama Aston Villa sejak tahun 2020 lalu.

Nah sejak saat itu Arsenal belum punya kiper pelapis yang ideal untuk menggantikan posisi Leno jika perlu.

Baru-baru ini Arsenal dihubungkan dengan dua kiper, Sam Johnstone dari West Brom dan Aaron Ramsdale dari Sheffield United. Johnstone dilirik lebih awal, tapi Arsenal memilih Ramsdale.

Menurut talkSPORT, The Gunners menyiapkan tawaran 30 juta pounds atau sekitar 600 miliar rupiah untuk mendapatkan Ramsdale dari Sheffield. Potensi Ramsdale sudah cukup membuat yakin Mikel Arteta.

Tawaran Arsenal ini diyakini akan membuat Sheffield tertarik. Angkanya cukup besar untuk ukuran penjaga gawang.

Lagi pula, Sheffield akan bermain di kasta kedua musim depan. Mereka harus menjual pemain yang bisa dijual dengan harga sebaik mungkin, termasuk Ramsdale.

Musim panas ini memang sangat penting untuk Arsenal. Mereka gagal total musim lalu dan harus berbenah untuk mencapai level yang lebih baik musim depan.

The Gunners sudah merekrut Nuno Tavares dan Albert Sambi Lokonga. Nama kedua pemain ini mungkin jarang terdengar, tapi potensial.

Arsenal juga dikabarkan sudah menyepakati transfer bek tengah Brighton, Ben White. Seharusnya transfer White segera tuntas begitu dia kembali dari liburan.

Nah jika benar jadi merekrut Ramsdale, artinya Arsenal bakal mengeluarkan lebih dari 100 juta pounds musim panas ini. [bolanet]

Pemerintah Aceh Lantik 16 Pejabat Eselon 3 dan 4

0
Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Dr. Iskandar AP, S.Sos, M.Si melantik Sejumlah Pejabat Eselon III dan IV dilingkup Pemerintah Aceh, di Gedung Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh, Kamis, (22/7/2021). (Foto: Humas Pemerintah Aceh)

Nukilan.id – Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Iskandar, melantik sebanyak 16 orang pejabat eselon 3 dan 4 di lingkungan Pemerintah Aceh. Pelantikan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Museum Tsunami Aceh, Kamis, (22/7/2021) sore.

Sebanyak enam orang dari yang dilantik tersebut merupakan pejabat eselon 3 atau jabatan administrator. Sementara selebihnya adalah pejabat eselon 4 atau pengawas.

Pelantikan tersebut sesuai Keputusan Gubernur Nomor Peg. 821.22/074/2021 tanggal 19 Juli 2021. Para pejabat yang dilantik itu mengisi sejumlah jabatan yang kosong dan jabatan yang ditinggalkan oleh mereka yang sudah memasuki masa pensiun.

Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Badan Kepegawaian Aceh, Abdul Qohar, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Jamaluddin, Kepala Dinas ESDM, Mahdi Nur, Kepala Biro Humas dan Protokol, Muhammad Iswanto, Kepala Dinas Peternakan Aceh, Rahmandi dan Kepala Dinas Pangan Aceh, Cut Yusminar.

Dalam arahannya, Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Iskandar, mengatakan, jabatan yang diberikan kepada aparatur Pemerintah Aceh tersebut merupakan amanah. Karena itu ia mengingatkan mereka untuk menyadari bahwa jabatan tidak bersifat kekal.

“Oleh sebab itu, jalankan amanah dengan sebaik-baiknya dan kerjakan tugas dengan tepat waktu,” kata Iskandar.

Iskandar juga mengingatkan, agar setiap tugas yang dijalankan dilaporkan secara berkala kepada atasan langsung. Setiap tugas yang diberikan harus dievaluasi secara berkala, sebab tidak boleh langsung difinalkan.

Iskandar menyebutkan, setiap jabatan memiliki tiga sumber daya, yaitu anggaran, personil dan peralatan penunjang. Ia meminta ketiga sumber daya tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin agar pekerjaan dapat berjalan semaksimal mungkin.

Berikut nama-nama keenam belas pejabat eselon 3 dan 4 yang dilantik tersebut :

1. Chaidir Kepala UPTD Badan Pengelola Keuangan Aceh wilayah V Lhokseumawe

2. Intan Mataul Hayati Kepala Bidang Geologi dan Air Tanah Dinas ESDM Aceh

3. Khairil Basyar Kepala Bidang Mineral dan Batubara Dinas Esdm Aceh

4. Said Faisal Kepala UPTD Laboratorium Energi dan Sumberdaya Mineral Dinas Esdm Aceh

5. T.M. Ridwan Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah Satpol PP dan WH Aceh

6. Gunawan, Kepala UPTD Balai Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan Dinas Pangan Aceh

7. Azhadi Akbar Kepala Taman Seni dan Budaya Disbudpar Aceh

8. Fitria Fatwa Kepala Subbag TU UPTD BTNR Dinas Peternakan Aceh

9. Febri Santi Kepala Subbid Pengelolaan Arsip Kepegawaian BKA

10. Anwar Ramli Kasubbag Layanan dan Pengumpulan Sekretariat Baitul Mal

11. Sahridha Kasubbag Keuangan Sekretariat Baitul Mal Aceh

12. Azizar Mansyar Kasi Bahasa Disbudpar Aceh

13. Nurhasanah Kasubbag TU UPTD Museum Aceh Disbudpar Aceh

14. Abdul Salam Kasi Pengembangan Kawasan Wisata Disbudpar Aceh

15. Purnama Hadi Kasi Koleksi dan Konservasi UPTD Museum Tsunami Aceh Disbudpar Aceh

16. Irsal Kasi Kemitraan dan Investasi Industri Pariwisata Disbudpar Aceh. []

Terima Anugerah KPAI 2021, Gubernur Kalsel Konsisten Lindungi Anak dari Kekerasan

0
Gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal ZA (Foto: Dok. Ist)

Nukilan.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menerima Anugerah Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) tahun 2021.

Penghargaan tersebut diterima langsung Penjabat (Pj) Gubernur Kalsel, Safrizal ZA secara virtual di Command Center, Kantor Setda Prov Kalsel, Banjarbaru, Kamis (22/7/2021).

Ini merupakan penghargaan untuk yang kedua kalinya diberikan kepada Pemprov Kalsel. Sebelumnya pada tahun 2020, Pemprov Kalsel juga telah menerima anugerah yang sama.

Anugerah KPAI tersebut dalam kategori Pemerintah Provinsi yang memiliki komitmen terhadap perlindungan melalui pelaporan berbasis Sistem Informasi Monitoring Evaluasi Pelaporan (SIMEP).

“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Kalimantan Selatan mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya atas penghargaan ini,” kata Safrizal.

Ia berharap, kinerja Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dapat terpacu dengan adanya perhargaan tersebut.

Selain itu, Safrizal memastikan Pemprov Kalsel konsisten memperkuat perlindungan anak melalui program serta selalu bersinergi dalam menghentikan kekerasan pada anak.

“Secara angka statistik kekerasan terhadap anak di Kalsel terus menurun, namun untuk membuat angkanya nol ini sedang kita lakukan, membuat seminimal mungkin,” lanjut Pria kelahiran Aceh ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kalsel, Husnul Hatimah mengatakan bahwa, pemerintah provinsi telah berkomitmen melakukan usaha-usaha perlindungan terhadap anak dalam bentuk kebijakan-kebijakan, sosialisasi dan upaya pencegahan yang lain.

Pemprov Kalsel, kata Husnul, juga memberikan penguatan kepada lembaga dan masyarakat dalam upaya perlindungan anak, serta memberikan perlindungan khusus kepada anak.

Diketahui, Anugerah KPAI tahun 2021 ini diberikan dalam rangkaian Hari Anak Nasional. Selain pemerintah provinsi, Anugerah KPAI 2021 juga diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota, dan kementerian/lembaga.(Syh/Adpim/jejakbenua)

Hari Ini, Kakanwil Ajak Jajaran dan Masyarakat Aceh Ikut Tahlilan Nasional

0
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg

Nukilan.id – Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Dr H Iqbal SAg MAg mengajak jajaran bersama masyarakat Aceh untuk berpartisipasi dalam agenda Tahlil Nasional.

Tahlil Nasional digelar hari ini, Kamis (22/7/2021) pukul 19.00 WIB sore, dan disiarkan melalui Medsos Kementerian Agama.

“Mari sahabat sekalian, bisa bergabung bersama dalam Tahlil Nasional, melangitkan doa agar pandemi segera berakhir,” ajak Iqbal.

Kakanwil jelaskan, bahwa Tahlil Nasional juga digelar untuk mendoakan para syuhada yang wafat selama pandemi Covid-19, mulai dari ulama, tenaga kesehatan, guru, dan lapisan masyarakat lainnya.

Selanjutnya, untuk mengawali zikir bersama virtual itu, mari semarakkan momen ini dengan melinkkan bersama twibbon: https//twb.nz/tahlilnasional.

Untuk virtual background zoom Tahlil Nasional bisa didownload pada link berikut:  https//bit.ly/VirtualBackgroundTahlilNasional.

Acara sore 12 Dzulhijjah ini, diikuti kementerian/lembaga, para pengasuh dan santri pondok pesantren, pimpinan ormas, penyuluh agama di seluruh Indonesia dan ASN, serta masyarakat umum.

Kementerian Agama akan menyiapkan link webinar dengan kapasitas ribuan agar masyarakat dapat bergabung. Sebagaimana #PrayFromHome, masyarakat diminta untuk mengikutinya dari rumah masing-masing. Acara ini juga akan disiarkan langsung melalui media sosial Kementerian Agama.

“Kami mengundang masyarakat Indonesia, untuk bergabung, bersama-sama melafalkan zikir, tahlil, dan doa pada Kamis malam ini. Mari langitkan doa agar pandemi segera berakhir dan doakan para syuhada yang telah mendahului kita,” ajak Menag.[]

Disdik Aceh Bersama KPK Evaluasi Implementasi Pendidikan Antikorupsi

0
(Foto: Ist)

Nukilan.id – Dinas Pendidikan Aceh bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) tindaklanjut implementasi pendidikan antikorupsi pada seluruh satuan pendidikan yang ada di Aceh.

Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual tersebut diisi pemateri tunggal dari KPK Bidang Pendidikan dan Peran Masyarakat, Ramah Handoko serta diikuti hampir 200 peserta yang merupakan para Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten/Kota dan para Ketua MKKS SMA, SMK, SLB, SMP dan SD se-Aceh.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs. Alhudri, MM melalui Plt. Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Muksalmina, S.Pd, M.Si menyampaikan kegiatan ini merupakan tindaklanjut pelaksanaan Peraturan Gubernur Aceh Nomor 50 Tahun 2020 tentang implementasi pendidikan antikorupsi dan surat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang ditujukan kepada Gubernur Aceh tentang evaluasi tindaklanjut pelaksanaan implementasi pendidikan antikorupsi di tingkat provinsi nomor B/3877/DKM.00.04/80-82/07/2021 Tanggal 2 Juli 2021.

“Pendidikan antikorupsi diimplementasikan dalam bentuk insersi pada mata pelajaran yang sudah ada atau sebagai muatan lokal di pendidikan dasar atau menengah dan dimasukkan dalam kurikulum diklat ASN,” ujarnya, Kamis (22/7/2021).

Selain sosialiasi kegiatan antikorupsi pada sekolah, lanjutnya, para kepala dinas kabupaten/kota juga mendapatkan akun untuk menyampaikan laporan implementasi kegiatan anti korupsi disekolah melalui website https://jaga.id.

“Dalam kegiatan tersebut disampaikan juga bahwa dari 23 kabupaten baru hanya 12 kabupaten yang sudah mengeluarkan peraturan daerah tentang penyelenggaraan antikorupsi pada satuan pendidikan,” ungkapnya.

Sedangkan 11 kabupaten lainnya belum memiliki peraturan antikorupsi, yaitu Kabupaten Aceh Barat, Aceh Selatan, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Pidie, Simeulu, Subulussalam, Aceh Barat Daya, Aceh Singkil, Aceh Tengah dan Bireuen.

“Kita mengharapkan agar pemerintah kabupaten/kota tersebut dapat segera mengeluarkan peraturan daerah tentang implementasi pendidikan antikorupsi di satuan pendidikan sebagai salah satu upaya dini pencegahan korupsi,” pintanya.

Muksalmina mengungkapkan pihaknya menaruh perhatian serius dalam pelaksanaan program pemberantasan korupsi dan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan sosialisasi implementasi pendidikan antikorupsi pada satuan pendidikan terutama untuk jenjang SMA, SMK dan SLB.

“Ada 9 nilai antikorupsi yang penting diajarkan kepada peserta didik untuk membantu membentengi dari sikap korupsi. Sikap-sikap tersebut diantaranya kejujuran, tanggung jawab, kesederhanaan, kepedulian, kemandirian, disiplin, keadilan, kerja keras, dan keberanian,” pungkas Plt.Kabid Pembinaan GTK, Muksalmina, S.Pd, M.Si.

2020 Penduduk Aceh Jadi 5,27 Juta Jiwa

0
Peta Aceh. (Foto:web)

Nukilan.id – Jumlah Penduduk Aceh Menurut Kabupaten/Kota (2020) hasil Sensus Penduduk (SP) 2020 mencatat, jumlah penduduk Aceh sebanyak 5,27 juta jiwa. Rinciannya, sebanyak 2,65 juta laki-laki dan 2,63 juta perempuan.

Jika dibandingkan dengan hasil SP 2010, populasi Aceh bertambah sebanyak 751,73 ribu jiwa dalam satu dekade terakhir. Dengan demikian, pertumbuhan penduduk Aceh sebesar 1,56% per tahunnya.

Berdasarkan kelompok umur, mayoritas penduduk di Serambi Mekah berusia produktif. Rinciannya, ada 3,55 juta jiwa atau 56,24% dari total penduduk Aceh yang berusia 15-64 tahun.

Penduduk yang usianya sudah tidak produktif sebesar 266,64 ribu jiwa atau 5,1% dari total populasi. Sedangkan, penduduk usia belum produktif (0-14 tahun) sebanyak 1,64 juta jiwa atau 31,12% Aceh Utara tercatat sebagai kabupaten/kota yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di Serambi Mekah, yakni mencapai 602,7 ribu jiwa.

Sementara Kabupaten Sabang memiliki penduduk paling sedikit, yakni 41,2 ribu jiwa.

Sumber BPS

Sumber: BPS/databoks