Beranda blog Halaman 1950

Jelang Pra-PORA, Ketum PTMSI Tinjau Persiapan Atlet Tenis Meja di Aceh Tamiang

0

Nukilan.id – Ketua Umum Pengurus Persatuan Tenis Meja Indonesia (PTMSI) Aceh Tamiang, Muhammad Nur Ali meninjau langsung kesiapan atlet tenis meja yang tengah berlatih di Gedung Nasional Kecamatan Kota Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Minggu (15/8/2021),

Peninjauan tersebut untuk melihat lebih dekat persiapan dan memastikan para atlet dalam kondisi yang terbaik menjelang Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) yang akan diadakan selama 6 hari di Banda Aceh pada bulang September mendatang.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum PTMSI Aceh Tamiang, Muhammad Nur Ali mengungkapkan bahwa, pihaknya saat ini sangat perihatin terhadap para atlet PTMSI dalam menghadapi persiapan Pra-PORA dikarenakan anggaran yang sangat terbatas.

“Tapi kegiatan tetap kita ikuti walaupun kendala dengan dana. Saya secara pribadi dan pengurus dengan swadaya mencari sumber dana baik sumber dana dari pengurus maupun dari sumber dari luar,” ungkapnya.

Muhammad Nur Ali yang juga menjabat Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang ini juga meminta kepada para atlet PTMSI Aceh Tamiang untuk tetap semangat dalam berlatih.

“Semoga kalian lulus masuk dalam PORA dan dapat mengharumkan nama Kabupaten Aceh Tamiang,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Harian, Syukri yang diwakili Bendahara PTMSI, Ahmad Ghozaliy, SH menyampaikan bahwa, keberangkatan para atlet menuju tempat pertandingan di Banda Aceh tidak mempunyai anggaran. Pihaknya juga telah bertemu dengan Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil, SH, M.Kn, namun anggaran tersebut juga tidak ada.

“Kemarin, masing-masing perwakilan Ketua Pengurus Cabor sudah menghadap Bupati untuk menanyakan masalah anggaran untuk keberangkatan lara atlet. Dan Bupati menjawab tidak mempunyai anggaran. Tapi kita akan usahakan,” ujarnya.

Ahmad berharap kepada Bupati Aceh untuk dapat membantu sedikit anggaran untuk keberangkatan para atlet ke Banda Aceh pada September mendatang.

“Kami pun masih mencari anggaran untuk kelengkapan dan keberangkatan para Atelit dengan anggaran terbatas. Sedangkan anggaran dari KONI yang terpotong juga tidak mencukupi kebutuhan kelengkapan dan keberangkatan Atlet Kita,” ungkapnya.

Oleh karena itu, kata Ahmad, hari ini kami panggil Ketua Umum PTMSI Aceh Tamiang untuk melihat langsunh kesiapan Atelit yang dapat membawa nama baik Aceh Tamiang nantinya dalam Pra-PORA, sekaligus mencari solusi terhadap masalah kesiapan keberangkatan para Atelit tersebut.

“Adapun jumlah Atlet yang akan diberangkatkan untuk mengikuti Pra-PORA sebanyak 2 Tim, yaitu Tim Putra dan Tim Putri dan masing-masing tim ada 4 orang, itu hasil seleksi yang telah dilakukan selama dua bulan lalu,” pungkasnya.[].

Reporter: Poris

KPA Nilai Pemerintah Aceh dan DPRA Gagal Implementasikan UUPA

0

Nukilan.id – Pemerintah Aceh dan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) gagal dalam mengimplementasikan butir-butir Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki yang tertuang dalam Undang-Undang nomor 11 tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh (UUPA).

Hal itu disampaikan Koordinator Kaukus Peduli Aceh (KPA), M. Hasbar Kuba kepada Nukilan.id, Sabtu (14/8/2021).

“Ini salah satu kesalahan pemerintah Aceh dan DPRA dalam periode ini, karena mereka tidak mampu dalam melakukan implementasi butir MoU Helsinki dan UUPA,” kata Hasbar.

Menurutnya, pemerintah Aceh dalam hal ini Gubernur Aceh, Nova Iriansyah tidak ada sedikitpun keinginan dan keseriusan dalam menginplementasikan butir MoU Helsinki dan UUPA.

“Apa karena beliau dari politisi Partai Nasional, sehingga tidak ada niat untuk memperjuangkan UUPA ataupun hasil dari MoU Helsinki,” tegasnya.

“Karena seperti yang kita ketahui MoU Helsinki itu didapatkan bukan dengan mudah, banyak darah-darah syuhada yang telah syahid dalam memperjuangkan itu,” sambungnya.

Selain itu, kata Hasbar, Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) juga harus serius untuk menjalin komunikasi dengan DPR-RI sebagai pengawas dan pemantau pelaksanaan UUPA. Sehingga, proses implementasi poin-poin UUPA dapat berjalan dengan sungguh-sungguh sesuai keinginan rakyat Aceh.

“Seharusnya DPRA selaku wakil rakyat yang dipercayakan oleh rakyat Aceh berjumlah 81 orang, harus berkomunikasi dengan DPRI untuk mengimplementasikan poin-poin yang terdapat dalam UUPA,” ujarnya.

Sementara itu, terkait dengan bendera Aceh, Harbar mengatakan bahwa, dirinya sangat mendukung adanya bendera di Aceh, apalagi ini sudah tercantum dalam butir MoU Helsinki.

“Sebagai rakyat Aceh saya sangat setuju kalau Aceh mempunyai bendera sendiri, baik itu bendera alam peudeng, bulan bintang ataupun kaloborasi antara keduanya,” ungkap Hasbar.

Namun, kata dia, alangkah baiknya, bendera bulan bintang yang menjadi salah satu dari poin dari MoU Helsinki itu direvisi desainnya, karena bendera tersebut dipersepsikan atau dianggap sebagai bendera yang menjadi simbol salah satu partai politik di Aceh.

“Jadi, saya menyarankan bendera itu ditambahkan pedang seperti yang terdapat pada bendera alam peudeung, karena nantinya, bendera tersebut akan menjadi lambang pemersatu seluruh rakyat Aceh,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Hasbar meminta kepada pemerintah Aceh dan seluruh wakil rakyat yang berada di DPRA untuk lebih serius dalam mengimplementasikan butir-butir MoU Helsinki dan UUPA.

“Khususnya dalam memperjuangkan bendera Aceh. Karena bendara tersebut akan menjadi kebanggaan rakyat Aceh,” pungkasnya[]

Reporter: Hadiansyah

Peringatan Hari Damai Aceh ke-16 Berlangsung Sederhana

0
Hari Damai Aceh ke-16. (Foto: Irfan/Nukilan.id)

Nukilan.id – Pelaksanaan peringatan Hari Damai Aceh ke-16 yang digelar Badan Reintegrasi Aceh (BRA) berlangsung khidmat dan sederhana sesuai kondisi PPKM level 4. Acara digelar di di Gedung Aula Serbaguna stadion Harapan Bangsa mulai pukul 09.00 WIB.

Hari damai Aceh dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) diberi Tema “Menjadi Bingkai Perdamaian Dunia”.

Ketua BRA Fakhrurrazi Yusuf dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimaksih kepada pemerintah Aceh dan seluruh unsur yang telah memberikan kontribusi sehingga acara memperingati Hari Damai Aceh tiba di hari yang sudah meranjak 16 tahun ini.

“Kepada seluruh Tokoh unsur perdamaian Aceh, baik yang berhadir di Aula maupun yang mengikuti Via Zoom untuk sama-sama menjadikan hari perdamaian ini sebagai contoh untuk perdamaian dunia,” kata Ketua BRA Fakhrurrazi Yusuf.

Fakhrurrazi juga meminta maaf kepada Masyarakat Aceh dan Kepada seluruh Eks kombatan di seluruh kabupaten-Kota yang tidak hadap dadir langsung karena kondisi Covid 19, sehingga BRA menggelar acara dengan sesederhana mungkin.

Gubernur Aceh Nova Iriansyah diwakili Asisten III Iskandar mengatakan, Pemerintah Aceh menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang mendalam kepada panitia atas penyelenggaraan peringatan 16 tahun hari Damai Aceh tahun 2021.

“Pemerintah Aceh juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Tokoh Perdamaian Aceh, baik nasional Maupun lokal, ketua Peralihan Komite Aceh (KPA) dan seluruh jajaran, para ulama dan unsur terkait lainnya atas dedikasi dalam mewujutkan perdamaian di Aceh, serta turut mengawal secara intensif keberlangsungan jalannya perdamaian Aceh yang sudah mencapai 16 tahun ini.” kata Iskandar.

Peringatan Hari Damai Aceh juga diisi penyerahan santunan Anak Yatim dan penyerahan sertifikat tanah secara simbolis untuk seluruh mantan Kombatan di Aceh.

Hadir via zoom tokoh perdamaian Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan Republik Indonesia (RI) Wali Nangroe Aceh Malik Mahmud Al Haitar, sementara tokoh yang hadir di lokasi adalah Anggota DPR RI M Nasir Djamil, Ketua DPRA Dahlan Jamaludin, Asisten III Pemerintah Aceh Iskandar, Mantan Ketua DPRA Hasbi Abdullah, Jubir KPA Azhari (Cage),
Pangdam Iskandar Muda atau yang mewakil Jahril Bidang Hukum, Kejaksaan tinggi diwakili oleh Kabinda Aceh, ketua Mahkamah syar’iyah Aceh dan Bupati Aceh selatan.[]

Reporter: Irfan

Mencicipi Gulai Jruek Drien, Kuliner Khas Aceh

0

Nukilan.id – Provinsi Aceh yang berjuluk Serambi Mekahmini populer dengan kuliner tradisionalnya. Salah satu kuliner andalan di Aceh yakni gulai jruek drien atau dalam Bahasa Indonesia bermakna asam durian.

Melansir repository.ar-raniry.ac.id, sesuai namanya, makanan gulai jruek drien berbahan dasar durian yang telah melalui proses fermentasi. Rasanya yang masam menjadi ciri utama dari kuliner ini. Bahkan semakin masam dan pekat durian, maka kualitas dan rasanya semakin mantap. Fermentasi dari durian ini disajikan dengan santan kelapa bersama dengan potongan sayuran dan udang.

Selain rasanya yang enak, proses pembuatan makanan ini pun terbilang mudah. Sebagaimana dilansir dari dari Buku Aneka Kuliner Aceh karya Rahmad Nuthihar, sebelum dimasak, durian yang akan difermentasikan dibuang kulitnya serta dipisahkan dari bijinya.

Kemudian, daging durian ditempatkan dalam toples atau wadah tertutup selama seminggu. Setelah itu, sajikan beberapa potongan sayuran, seperti terong, kacang panjang, daun jeruk perut, dan daun singkong. Tak lupa siapkan penyedap rasa, rempah-rempah, dan udang untuk menambah rasa kuah gulai jruek drien agar semakin lezat. Selanjutnya, apabila semua sayuran matang, gulai jruek drien siap dihidangkan.

Kuliner gulai jruek drien merupakan makanan khas Aceh khususnya Provinsi Aceh Barat yang wajib dicicipi. Rasa masam dalam gulai ini justru menjadi kunci makanan ini banyak diminati. Namun sayangnya, makanan ini dapat dijumpai ketika sedang musim durian saja.

Meskipun begitu, terdapat makanan lain yang memiliki rasa yang sama dengan gulai jruek drien bernama jruek mancang (mamplam). Akan tetapi, kuliner gulai jruek mancang menggunakan ikan payau sebagai bahan utamanya.[tempo.co]

NASA Kepincut ‘Harta Karun’ Luar Angkasa Senilai USD 10.000 Kuadriliun

0

Nukilan.id – Teka-teki asal mula Bumi masih menjadi misteri. Untuk memahami hal tersebut, NASA berencana untuk mengirimkan pesawat ruang angkasa ke asteroid ‘harta karun’ bernilai USD 10.000 kuadriliun.

Asteroid yang dimaksud adalah 16 Psyche. Diyakini benda antariksa tersebut kaya akan logam, karena sebagian besar materialnya besi dan nikel.

NASA mengatakan muatan material yang dikandung asteroid 16 Psyche itu terbilang langka beredar di Tata Surya, yang sejauh ini terdeteksi. Nilai materialnya memang mahal, itu sebabnya dijuluki harta karun luar angkasa.

Sebagai informasi, 16 Psyche adalah asteroid yang punya lebar 200 km. Saat ini, benda tersebut mengorbit di Matahari di antara Mars dan Jupiter.

Hal lain yang bikin penasaran NASA, 16 Psyche dipercayai terdapat inti sisa-sisa dari planet. Dengan melakukan penelitian terhadap asteroid, misteri tentang bagaimana Bumi dan planet lain terbentuk bisa terungkap.

Maka tak heran, NASA ngebet untuk mengirim pesawat ruang angkasa ke sana. Seperti dikutip dari laman Science Times, Rabu (11/8/2021) NASA berencana meluncurkan wahananya pada Agustus 2022.

Dengan harapan, pesawat ruang angkasa NASA itu mencapai asteroid 16 Psyche pada 2026.

Asteroid 16 Psyche pertama kali ditemukan oleh astronom Italia bernama Annibale de Fasparis pada 17 Maret 1852. Penamaan 16 Psyche terinspirasi dari mitologi Yunani, yaitu Dewi Jiwa.

Para ilmuwan mengklasifikasikan 16 Psyche sebagai tipe-M, di mana artinya bersifat metalik, tidak seperti kebanyakan asteroid yang berbatu atau sedingin es.

Mereka percaya bahwa asteroid 16 Psyche mewakili inti terbuka dari planet awal yang menumpahkan lapisan luarnya miliaran tahun lalu akibat tabrakan yang tak terhitung jumlahnya.[detikinet]

Soal Harga PCR di India Lebih Murah Dibanding RI, Ini Penjelasan Kemenkes

0
Ilustrasi. Tim Satuan Tugas Covid-19 Universitas Syiah Kuala mengambil sampel swab tes antibodi pada mahasiswa, Rabu (31/3/2021)

Nukilan.id – Ramai harga tes PCR di Indonesia disebut lebih mahal dibanding negara lain seperti India.

Diberitakan India Today, 4 Agustus 2021, India memangkas harga tes PCR yang sebelumnya 800 Rupee menjadi 500 Rupee atau setara Rp 96.000 berdasarkan kurs saat itu.

Sementara itu bagi mereka yang ingin melakukan tes PCR di rumah, biayanya 700 Rupee per tes. Sebelumnya tes PCR di rumah dihargai 1.200 Rupee.

Selain itu harga rapid tes antigen di India juga turun menjadi 300 Rupee.

Semua laboratorium dan rumah sakit swasta yang melakukan tes Covid-19 telah diinstruksikan oleh pemerintah Delhi untuk menampilkan tarif baru dalam waktu 24 jam.

Warganet juga membandingkan harga tes PCR di India dan Indonesia. Berikut salah satunya:

Mengapa harga tes PCR di Indonesia lebih tinggi daripada di India?

Penjelasan Kemenkes

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menjelaskan bahwa saat ini Indonesia masih terkendala karena impor.

“Karena tes PCR kita masih impor ya termasuk bahan bakunya juga, sebagian besar juga impor,” kata Nadia, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (14/8/2021).

Ketika ditanya apakah Indonesia memiliki rencana untuk membuat PCR sendiri, dia menjawab bahwa produksi dalam negeri sudah ada, tapi masih ada bahan baku yang diimpor.

“Kita sudah ada produksi dalam negeri, tapi masih ada bahan baku yang tetap harus impor,” ujar dia.

Harga PCR India <span;>lebih murah

Sementara itu melansir Kompas.com, Sabtu (14/8/2021), menurut Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan, perbandingan harga tes PCR dengan India bukan hal yang baru.

Tjandra mengatakan, sejak September 2020, Pemerintah India menetapkan harga tes PCR sebesar 2.400 rupee atau Rp 480.000.

Saat itu, kata dia, harga tes PCR di Indonesia sekitar Rp 1 Juta.

Menurut Tjandra, murahnya harga tes PCR di India, salah satunya karena pemerintah setempat memberikan subsidi dan jumlah petugas laboratorium yang cukup banyak.

“Banyak juga dibicarakan tentang lebih murahnya bahan baku untuk industri dan juga mungkin ketersediaan tenaga kerja yang besar jumlahnya,” ucapnya.

Tjandra mengaku, belum mengetahui secara pasti apakah Indonesia akan mencontoh India yang menurunkan harga tes PCR.

Namun, ia mengatakan, jika harga tes PCR lebih murah di Tanah Air, maka lebih banyak masyarakat yang dapat memeriksakan diri sehingga kasus Covid-19 lebih cepat ditemukan.

“Kalau harga lebih murah maka lebih besar kemungkinan masyarakat memeriksakan dirinya sehingga kalau positif dapat segera ditangani dan diisolasi/karantina untuk memutus rantai penularan,” kata Tjandra.[kompas.com]

Jokowi Sebut Indonesia Sudah Mulai Ekspor Beras ke Arab Saudi

0
Presiden RI, Joko Widodo

Nukilan.id Presiden Joko Widodo mengatakan, saat ini Indonesia mulai melakukan ekspor ke Arab Saudi.

Presiden mengingatkan agar persoalan eskpor beras ini dikalkulasikan dengan mempertimbangkan kebutuhan beras dalam negeri terlebih dulu.

“Tadi juga disampaikan oleh Pak Menteri Pertanian sudah dimulai ekspor beras ke Arab Saudi. Kalau memang dihitung betul beras kita berlebih dan mampu kita ekspor ya ekspor saja,” ujarnya saat memberikan sambutan secara virtual pada peresmian Pelepasan Merdeka Ekspor 2021 pada Sabtu (14/8/2021).

“Tapi sekali lagi dikalkulasi, dihitung bahwa benar-benar stok yang ada itu benar-benar cukup untuk kebutuhan dalam negeri dulu. Artinya kebutuhan dalam negeri didahulukan, kalau ada sisa silakan diekspor,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi pun menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada para petani, peternak, pekebun, pelaku usaha agrobisnis dan pemangku kepentingan pertanian lainnya.

Pasalnya, kata Jokowi, selama masa pandemi Covid-19 ini mereka telah bekerja keras tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat tapi juga telah berhasil meningkatkan ekspor produk pertanian.

Kepala negara mengungkapkan, pertanian merupakan salah satu sektor yang mampu bertahan dari hantaman pandemi.

“Ekspor pertanian tahun 2020 seperti yang disampaikan mencapai Rp 451,8 triliun. Naik 15,79 persen dibanding tahun 2019 sebesar Rp 390,16 trilun. Dan pada semester pertama 2021 dari Januari-Juli 2021 ekspor mencapai Rp 282,86 triliun naik 14,05 persen dibanding periode yang sama tahun 2020 yaitu sebesar Rp 202,05 triliun,” jelas Jokowi.

“Peningkatan ekspor komoditas pertanian ini berdampak pada peningkatan kesejahteraan petani,” lanjutnya.

Dia mengungkapkan, nilai tukar petani Indonesia terus mengalami perbaikan.

Pada Juni 2020 nilai tukar petani berada di angka 99,6. Lalu secara konsisten meningkat hingga Desember sebesar 103,25.

Kemudian pada Juni 2021 mencapai 103,59.

“Ini menurut saya sebuah kabar baik yang bisa memicu semangat petani-petani kita untuk tetap produktif di masa pandemi,” tambah Jokowi.[kompas.com]

5 Kebiasaan yang Bikin Imun Turun

0

Nukilan.id – Sistem imun atau kekebalan tubuh jadi prioritas utama untuk melindungi tubuh dari penyakit, termasuk di masa pandemi Covid-19.
Ada beberapa penyebab yang dapat melemahkan sistem imun tubuh, termasuk kebiasaan yang dilakukan sehari-hari.

Oleh karenanya, penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah melemahnya sistem imun. Salah satunya dengan menghindari sejumlah kebiasaan yang membuat imun turun.

Berikut lima kebiasaan yang membuat imun turun.

1. Konsumsi terlalu banyak alkohol

Sebagaimana dilansir Eat This, Not That!, para ahli telah mengetahui selama bertahun-tahun bahwa terlalu banyak minum alkohol melemahkan sistem kekebalan dalam banyak cara.

Minum terlalu banyak meningkatkan risiko penyakit jantung, infeksi pernapasan, penyembuhan luka yang lambat, sepsis, dan lebih dari 10 jenis kanker.

Untuk menghindarinya, minumlah secukupnya-artinya tidak lebih dari dua gelas sehari untuk pria dan satu gelas untuk wanita-atau abstain.

2. Tidak cukup tidur

Saat tidur, sistem tubuh utama memperbaiki diri. Ketika Anda tidak mendapatkan istirahat yang cukup, jantung, otak, dan sistem kekebalan Anda tidak mendapatkan perawatan yang memadai.

Semakin banyak penelitian yang mengaitkan kualitas tidur yang buruk dengan berbagai penyakit serius, termasuk kanker, penyakit jantung, dan demensia.

Para ahli seperti National Sleep Foundation merekomendasikan agar orang dewasa mendapatkan 7-9 jam tidur berkualitas setiap malam.

3. Kurang asupan vitamin D

Memiliki kadar vitamin D yang tidak memadai dalam darah dapat membahayakan sistem kekebalan Anda.

Ahli penyakit menular terkemuka, Dr. Anthony Fauci, mengatakan “Jika Anda kekurangan vitamin D, itu berdampak pada kerentanan Anda terhadap infeksi.”

Dia menambahkan, ada bukti bahwa jika tingkat vitamin D Anda rendah, maka akan memiliki lebih banyak kecenderungan untuk terinfeksi ketika ada infeksi di sekitar.

4. Kesepian

Merasa kesepian tampaknya memicu respons stres yang menyebabkan peradangan di tubuh, yang berpotensi mengganggu jantung, sistem kekebalan, dan otak.

Studi telah menemukan bahwa orang yang melaporkan merasa kesepian memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker, penyakit kardiovaskular, dan demensia.

Agar tubuh Anda berfungsi dengan baik, berusahalah untuk tetap terhubung dengan orang lain setiap hari.

5. Stres berkepanjangan

“Cobalah untuk menghindari atau mengurangi stres berat, yang kita tahu terkadang dapat berdampak pada sistem kekebalan tubuh,” kata Fauci.

Stres kronis menyebabkan otak memproduksi lebih banyak hormon stres kortisol, yang memiliki sejumlah efek fisik negatif, termasuk kekebalan yang melemah.

Menurut American Cancer Society, orang yang mengalami stres kronis lebih rentan terhadap flu biasa dan infeksi virus seperti flu.

Kortisol berlebih juga memberi tahu tubuh untuk menyimpan lemak di tempat yang paling tidak enak dilihat: di perut.[cnnindonesia.com]

Gempa 2,7 Magnitudo Guncang Kota Sabang

0

Nukilan.id – Gempa bumi 2,7 magnitudo mengguncang Kota Sabang, pada Sabtu (14/8/2021) malam.

Berdasarkan keterangan resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang dikutip Nukilan.id, Minggu (15/8/2021), dari inatews.bmkg.go.id, gempa tersebut terjadi tepat pukul 23:57:39 WIB.

Lebih lanjut, BMKG menjelaskan pusat gempa berada di lokasi 5.87 LU – 95.26 BT, tepatnya berada di 6 km Barat Daya Kota Sabang, Aceh. BMKG juga menyatakan, gempa terjadi di kedalaman 8 kilometer.

Meskipun demikian, BMKG mengimbau kepada masyarakat, agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi.

Berikut keterangan lengkap dari BMKG:

Info Gempa dirasakan Mag:2.7, 14-Agu-21 23:57:39 WIB, Lok:5.87 LU, 95.26 BT (Pusat gempa berada di darat 6km BaratDaya Kota Sabang), Kedlmn:8 Km ::BMKG

Peta Goncangan (Foto: inatews.bmkg.go.id)

 

PKB Gelar Muscab se Aceh, Ini Nama-Nama Ketua DPC Terpilih

0

Nukilan.id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar acara Musyawarah Cabang (Muscab) se-Provinsi Aceh, pada Sabtu, (14/8/2021).

Acara tersebut dihadiri dan dibuka langsung oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin secara virtual.

Dalam sambutannya, Gus Muhaimin mengatakan bahwa tantangan ke depan semakin berat. Terutama, ditengah pandemi yang serba sulit sehingga dituntut harus lebih kreatif dan inovatif.

Indonesia, terang Gus Muhaimin, memiliki akar budaya dan religius yang kuat. Dasar tersebut menjadi modal membawa Indonesia lebih maju, lahir dan batin.

Gus Muhaimin menegaskan, PKB hadir ditengah-tengah masyarakat sebagai sebuah kekuatan kultural yang terus bergerak dan melayani masyarakat. Karena itu, PKB semakin diperhitungkan baik nasional maupun global.

Gus Muhaimin mengungkapkan, tantangan ke depan harus dihadapi dengan lebih cerdas dan kreatif. Yakni, menguasai teknologi dan informasi serta mengajak generasi milenial untuk bersama membangun Indonesia yang lebih maju.

“Cara kerja baru harus dimulai. Kita harus menguasai teknologi, mendekati dan mengajak generasi muda untuk bersama-sama membangun Indonesia yang lebih maju,” ujar Gus Muhaimin.

Sementara itu, Ketua DPW PKB Aceh Irmawan S.sos, dalam laporanya menyebutkan provinsi Aceh memiliki 23 DPC. Namun yang melaksanakan Muscab pada saat ini sebanyak 20 DPC.

“Tiga DPC yakni Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Pidie belum melaksakan Muscab, karena ketiga DPC ini SK nya baru berakhir pada tahun 2022 yang akan datang,” kata Irmawan.

Menurut Irmawan yang menghadiri Muscab di Kabupaten Bireun, terbentuknya kepengurusan yang lebih baik dan solid tentu akan memudahkan kita dalam melaksanakan kerja-kerja politik untuk kepentingan PILEG dan PILPRES tahun 2024 yang akan datang.

Berikut ketua DPC PKB se Aceh yang terpilih pada Muscab yang dilaksanakan pada Sabtu 14 Agusus 2021.

1. Ketua DPC PKB Pidie Jaya, H. Hery Ahmadi, S. Si

2. Ketua DPC PKB Aceh Jaya, Musdi Fauzi (Pengusaha)

3. Ketua DPC PKB Aceh Besar, Syahrizal (Anggota DPRK)

4. Ketua DPC PKB Nagan Raya, Saiful Bahri (Anggota DPRK)

6. Ketua DPC PKB Aceh Barat Daya, Zulkarnaini (Mantan Anggota DPRK)

7. Ketua DPC PKB Aceh Selatan, Hernanda Thahir (Anggota DPRK)

8. Ketua DPC PKB Subulussalam, Dedi Anwar Bancin, SE (Mantan DPRK)

9. Ketua DPC PKB Aceh Singkil, Frida Siska Sihombing, S. Tp (Mantan DPRK)

10. Ketua DPC PKB Simeulu, Andi Irmawan (Pengusaha)

11. Ketua DPC PKB Gayo Lues, H. Muhammad Rauh (Anggota DPRK)

12. Ketua DPC PKB Aceh Tengah, Ruhdi Sara (Pengusaha)

13. Ketua DPC PKB Bener Meriah, Tgk. Husnul Ilmi, S. Sy (Wakil Ketua DPRK)

14. Ketua DPC PKB Bireun, H. Darkasyi (Pengusaha)

15. Ketua DPC PKB Lhoekseumawe, Hj. Nurhayati Aziz (Anggota DPRK Lhokseumawe)

16. Ketua DPC PKB Aceh Utara, Tgk. Samsul Bahri Ishak, SHI, M. Sos (Tenaga Ahli DPR RI F-PKB)

17. Ketua DPC PKB Aceh Tamiang, Muhammad Bahri, S. Ip (pengusaha)

18. Ketua DPC PKB Langsa, Tgk. Muhammad Dar (pengusaha)

19. Ketua DPC PKB Aceh Tenggara, Putra lastika Bruh