Friday, April 19, 2024

Mesjid yang Diklaim Terkecil di Dunia Ini Butuh Perbaikan

Nukilan.id – Masjid Mir Mahmood Shah atau Masjid Jinn ki dekat Mir Alam Tank, dianggap sebagai masjid terkecil di dunia, sangat membutuhkan perbaikan.

Masjid abad ke-16 dengan luas 110 kaki persegi ini terletak di bukit kecil bernama Mir Mahmood ki Pahadi yang menghadap ke Mir Alam Tank. Di dalam kompleks masjid terdapat sebuah dargah yang dibangun Mir Mahmood, seorang sufi yang bermigrasi dari Irak pada masa pemerintahan Abdullah Qutb Shah penguasa ketujuh kerajaan Golconda.

Masjid ini memiliki elemen tradisional berarsitektur Qutb Shahi, termasuk menara dan gapura besar, di bawahnya terdapat tempat terbuka kecil untuk sholat jamaah. Berbagai bagian tua masjid Qutb Shahi sudah bobrok seperti yang disoroti dalam laporan oleh Vaasamaha Consultants.

Sebagian besar prasasti dan plesteran di dargah telah terhapus selama bertahun-tahun terutama pada lapisan cat sehingga membutuhkan perbaikan. Namun sedikit sisa- sisa menunjukkan bahwa makam tersebut adalah sebuah karya seni. Di dalam kubah ada kotak dengan beberapa peninggalan berharga, yang jarang dibuka, ”kata laporan itu.

Selain itu, plesteran kapur juga mengelupas dari langit-langit masjid. Tak hanya itu jalan menuju masjid berbahaya dengan batu-batu lepas berserakan di mana-mana. Tangga menuju ke atas masjid tidak memiliki pagar. Ini adalah masjid yang kecil, sehingga dalam satu waktu hanya dapat menunaikan ibadah salat lima orang.

Meskipun sebuah masjid di Bhopal dikatakan sebagai masjid terkecil, bersama dengan masjid lain di kota Naberezhnye Chelny di Rusia, dalam hal dimensi tertentu masjid Jin ki adalah yang terkecil.[]

Sumber: newindianexpress.com

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here