Nukilan.id – Angin kencang dan pohon tumbang melanda sejumlah Kecamatan di Aceh Besar yang menyebabkan lima unit atap rumah warga mengalami kerusakan, Sabtu (1/7/2023) malam.
Pemilik rumah yang terdampak antara lain Syahrul (37) dari Lamreh, Kecamatan Mesjid, Kamaruddin (47) dari Ajun Jeumpet, Kecamatan Darul Imarah,
Selanjutnya, Syarifuddin (60) dari Komplek Gurah, Joko Himawan Suritno (42) dari Komplek Gurah, dan Ridwan Syahputra (42) dari Komplek Dayah Babusaadah Gurah.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil melalui Pusat Pelayanan Operasional (Pusdalops) Iqbal mengatakan setelah menerima informasi tersebut, pihaknya segera membuat laporan kepada pimpinan untuk menentukan langkah dan tindak lanjut yang harus diambil.
“Saat ini, para korban yang rumahnya mengalami kerusakan sementara mengungsi di rumah tetangga terdekat. Namun, bagi korban di Komplek Dayah Babusa’adah, mereka harus mencari tempat penginapan sementara di bilik lain yang ada di komplek dayah tersebut,” kata Iqbal dalam keterangan tertulisnya kepada Nukilan, Minggu (2/7/2023).
BPBD Aceh Besar bersama dengan berbagai instansi terkait terus berupaya untuk memberikan bantuan dan pendampingan kepada para korban serta melakukan evaluasi terhadap kerusakan yang terjadi. Semoga bantuan dan perhatian dapat segera diberikan kepada warga yang terdampak dalam upaya pemulihan situasi pasca-bencana ini.
“Kami terus menjalin komunikasi dengan Tim Koordinasi Satuan Kerja (TKSK) Dinas Sosial (DINSOS) Aceh Besar untuk berbagi informasi mengenai dampak yang diakibatkan oleh angin kencang yang melanda sebagian besar wilayah Aceh Besar,” pungkasnya. [Rjf]
