Darud Donya Aceh dan DMDI Minta PBB Hentikan Agresi Israel di Palestina

Share

Nukilan.id – Darud Donya Aceh mengecam keras agresi Israel di Palestina, dan meminta PBB menhentikan agresi yang sudah diluar prikemanusiaan.

“Kesewenang-wenangan Israel pada rakyat Palestina telah melampaui batas kemanusiaan. Penyerangan Israel terhadap kedaulatan negara Palestina adalah penjajahan. Ini harus segera dihentikan!,” kata Pimpinan Darut Donya Aceh, Cut Putri lewat rilis, Selasa (18/5/2021).

Cut Putri yang juga merupakan Ahli Majlis Tertinggi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) mengatakan, bahwa Darud Donya Aceh dan DMDI mendukung penuh negara Palestina.

Organisasi internasional The Malay And Islamic World Organization/ Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) beranggotakan 23 negara berkantor pusat di Malaka, telah mengeluarkan kecaman keras terhadap Israel melalui maklumat resmi tanggal 15/5/2021.

“DMDI meminta PBB dan OIC segera bersidang untuk menghentikan kejahatan Israel yang telah melanggar Hak Asasi Manusia,” kata Cut Putri.

Cut Putri menyebutkan, DMDI juga meminta PBB mengirimkan pasukan pengamanan ke Palestina untuk mencegah meluasnya pembunuhan Rakyat Palestina.

Cut Putri menjelaskan bahwa hubungan Kesultanan Aceh Darussalam dengan Palestina atau Kanaan telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.

Sultan Johan Syah pendiri Kesultanan Aceh Darussalam tahun 1205 M, yang beribukota di Gampong Pande Bandar Aceh Darussalam, memiliki guru militer yang tangguh. Guru militer tersebut adalah ulama terkenal asal Kanaan, Syeikh Abdullah, ulama asal Kaanan, Palestina.[]

(ji/rilis)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News