NUKILAN.id | Banda Aceh – Meski cuaca mendung beberapa hari terakhir di Banda Aceh, antusiasme warga terhadap es air tebu tetap tinggi selama bulan Ramadan. Penjual es air tebu di sepanjang jalan-jalan utama masih ramai didatangi pembeli yang ingin menikmati kesegaran minuman khas ini.
Menurut sejumlah penjual, penjualan es air tebu meningkat signifikan selama bulan suci Ramadan.
“Meski cuaca sedang mendung, pembeli tetap berdatangan untuk membeli minuman ini,” ungkap Ahmad, seorang penjual air tebu di kawasan Lamdingin kepada Nukilan.id pada Minggu, (31/3/2024).
Banyak warga berbondong-bondong membeli minuman ini untuk dijadikan minuman berbuka puasa. Menurut mereka, es air tebu menjadi pilihan utama karena kandungan alami yang terdapat di dalamnya, cocok untuk mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.
“Air tebu adalah minuman yang menyegarkan dan cocok untuk berbuka puasa. Meski cuaca mendung, kami tetap membeli es air tebu untuk menyegarkan tubuh setelah berpuasa seharian,” ujar Anisa, seorang ibu rumah tangga yang sedang berbelanja di kawasan Lamdingin.
Antusiasme warga terhadap es air tebu di Banda Aceh selama Ramadan menunjukkan bahwa minuman tradisional ini masih memiliki tempat istimewa di hati masyarakat, meskipun cuaca sedang tidak bersahabat.
Hal ini juga menjadi bukti bahwa kebiasaan positif seperti minum es air tebu tetap dijaga keberlangsungannya di tengah kesibukan menjalani ibadah Ramadan.
Reporter: Akil Rahmatillah
