Nukilan.id – Ajang Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 Tahun 2023 resmi dibuka pada Sabtu (4/11/2023) malam lalu. Namun, sempat terjadi insiden di mana sejumlah pengunjung, terutama perempuan mengaku kecopetan dan kehilangan barang-barang mereka.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Aceh, Almuniza Kamal, SSTP, MSi mengimbau kepada setiap pengunjung yang bertandang ke event PKA-8 agar mewaspadai adanya tindakan pencurian.
Dia juga mengimbau agar para pengunjung mengamankan barang bawaan mereka sendiri seperti handphone, dompet, dan tas serta memarkir kendaraan mereka di tempat yang aman.
“Selalu waspada dan menjaga barang berharga milik pribadi agar terhindar dari kehilangan,” ujar Almuniza Kamal saat dikonfirmasi Nukilan, Senin (6/11/2023).
Sebelumnya diberitakan, pada malam pembukaaan PKA-8 Sabtu malam, belasan warga terutama perempuan melaporkan ke pihak Satuan Tugas Radio Antar Penduduk Indonesia (Satgas RAPI) bahwa mereka telah kecopetan.
Ketua Satgas RAPI, Rahmat Taleb meminta kepada warga yang menghadiri acara PKA agar berhati-hati dan menjaga barang-barang mereka dengan baik.
“Kita minta warga tetap waspada karena kita berada di keramaian. Jadi peluang terjadinya aksi pencopetan besar,” imbau Rahmat Taleb. [Sammy]
