Peneliti TDMRC USK Perkenalkan Serious Game Kebencanaan di 13th AIWEST DR 2021

Share

Nukilan.id – Peneliti Tsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) Universitas Syiah Kuala (USK) memperkenalkan serious game bertema kebencanaan pada salah satu sesi di 13th Aceh International Workshop and Expo on Sustainable Tsunami Disaster Recovery 2021 (13th AIWEST DR 2021), yang dilaksanakan secara daring pada 26–27 Oktober 2021.

Konferensi internasional yang diketuai oleh Dr. Alfi Rahman itu diselenggarakan oleh UPT Mitigasi Bencana USK atau lebih dikenal dengan TDMRC USK dan bekerja sama dengan IRIDeS Tohoku University, Jepang.

Acara ini juga didukung oleh EPICentre, University College London, Universitas Mataram, Universitas Tadulako, National Defense University of Malaysia, the Higher Education Forum for Disaster Risk Reduction, and the Indonesian Association of Disaster Experts (IABI).

Serious game yang diperkenalkan adalah SG EvaNami – Promoting Tsunami Evacuation Route. Aplikasi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan rute evakuasi tsunami. Saat ini, kawasan yang sudah diadaptasikan ke dalam game adalah Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar.

Serious Game Kebencanaan

Menurut Dr. Yunita Idris, selaku koordinator project pengembangan SG EvaNami, Kawasan Baitussalam itu dipilih menjadi case area dikarenakan beberapa alasan, diantaranya kawasan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar belum memiliki bangunan evakuasi tsunami, sehingga mitigasi bencana tsunami hanya bergantung pada rute evakuasi.

Selain itu, lanjutnya, kawasan yang diterjang oleh bencana tsunami tahun 2004 kini telah dijadikan lokasi perumahan.

“Hal ini mengindikasikan bahwa kawasan itu akan banyak dihuni oleh warga pendatang, yang kemungkinan sebagian besar masyarakat yang tinggal disana tidak terlalu familiar dengan rute evakuasi di kawasan tersebut,” kata Dr. Yunita Idris.

Peserta konferensi yang hadir pada Special Session SG EvaNami: Disaster Education Video Games, diajak untuk bermain SG EvaNami bersama-sama yang dipandu oleh Juliana Fisaini, yang merupakan anggota peneliti project SG EvaNami di TDMRC USK.

Dalam sesi itu juga menghadirkan Jannicke Baalsrud Hauge, PhD, seorang asosiate professor dari KTH Royal Institute of Technology, Swedia sekaligus research scientist di BIBA – Bremer Institut für Produktion und Logistik GmbH, Universitas Bremen, Jerman.

Dan juga hadir sebagai pembicara Aslan Saputra, Direktur PT. Gumugu Teknologi Kreatif, yang juga ikut dalam proses pengembangan SG EvaNami. Kegiatan ini mendapat respon positif dari para peserta, baik dari Aceh maupun peserta internasional.

SG EvaNami telah terdaftar sebagai sebuah hak cipta (HKI) di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan dapat didownload secara gratis di Google Play. [red]

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News