Nukilan.id – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melanjutkan agenda silaturahim kebangsaan dengan mengunjungi para tokoh dan ulama di Aceh pada Kamis (27/05/2021) malam.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyadari perjuangan di ranah politik yang saat ini PKS lakukan bukanlah suatu hal yang ringan sehingga nasihat dari ulama sangat dibutuhkan.
“PKS menyadari perjuangan politik ini merupakan perjuangan yang berat dan penuh godaan. Oleh karenanya, kami membutuhkan nasihat dan bimbingan para ulama agar bisa istiqomah dalam melayani dan membela rakyat,” ungkap Syaikhu dalam pertemuan tersebut.
Baca juga: Presiden PKS di Aceh: Pilkada 2024 PKS Siap Usung Kader Internal
Syaikhu menyampaikan PKS sangat terbuka dalam menerima masukan serta siap untuk bersinergi dengan para ulama dan elemen keumatan lainnya.
“Kami sangat terbuka serta sangat mengharapkan dapat bersinergi dengan para ulama di Aceh. juga dengan MUI, Ormas Islam, Pondok Pesantren dan berbagai elemen keumatan lainnya dalam berbagai kepentingan,” ucap Syaikhu.
Syaikhu juga meminta dukungan serta doa dari para ulama dalam memperjuangkan beberapa RUU yang saat ini disuarakan oleh PKS, seperti RUU PerlindunGan Tokoh Agama dan Simbol Agama, RUU Larangan Minuman Berakohol, dan RUU-PKS.
Baca juga: Presiden PKS Sebut Anies Baswedan Berpotensi Menang Pilpres 2024
“Dalam hal ini PKS selalu siap dalam menyuarakan kepentingan umat di parlemen dalam bentuk UU. PKS saat ini juga sedang berjuang di luar pemerintahan secara demokratis dan konstitusional, mohon doa serta dukungannya. PKS akan terus mengawal hal tersebut,” ujar Syaikhu.
Terakhir Syaikhu menutup sambutannya dengan pantun,
Buka puasa pakai kurma
Ditemani semangkuk mie laksa
Sinergi PKS dengan para Ulama
Bersama membangun bangsa
[*]
 melanjutkan agenda silaturahim kebangsaan dengan mengunjungi para tokoh dan ulama di Aceh pada Kamis (27/05/2021) malam.){kind=link}