Saturday, May 11, 2024

Waspada Intensitas Hujan Tinggi di Aceh

Nukilan.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar menyampaikan peringatan dini potensi curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejumlah wilayah di Aceh. sehingga dikhawatirkan menyebabkan banjir.

Baca juga: Warga Thailand dan Vietnam Segera Dievakuasi dari Myanmar

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar, Zakaria Ahmad mengatakan peringatan dini prakiraan cuaca yang dikeluarkan tersebut pada kategori enam. Hal ini dapat diartikan bahwa potensi curah hujan lebat hingga sangat lebat.

“Yang berdampak banjir skala menengah di wilayah bantaran sungai atau dataran rendah, daerah hilir serta tanah longsor untuk wilayah dataran tinggi dengan potensi dalam skala menengah hingga tinggi,” kata Zakaria, Sabtu (6/3/2021)

Baca juga: Mualem Beri Dukungan Moril untuk AHY dan Teuku Riefky

Ia menyebutkan, peringatan dini tersebut berlaku untuk beberapa hari ke depan. Daerah-daerah yang berpotensi terdampak seperti Kabupaten Nagan Raya, Aceh Barat, Gayo Lues, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan dan Aceh Tenggara.

“Pada kategori ini pesawat bisa ditunda atau dibatalkan sementara penerbangannya,” ujarnya

Selain itu, lanjutnya – BMKG juga mengeluarkan potensi cuaca dengan kategori empat atau diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat untuk beberapa daerah seperti Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Tengah, Aceh Jaya, Bireuen, Pidie Jaya, Lhokseumawe dan Aceh Singkil.

Baca juga: Penjual Sayur di Ulee Kareng Sepi Akibat Covid, Cara Baru Rahmad “Jemput Bola”

“Peringatan dini cuaca katagori empat ini juga bisa menyebabkan pesawat ditunda atau dibatalkan sementara penerbangannya,” terangnya.

Maka dari itu, BMKG mengimbau warga daerah Tanah Rencong itu untuk selalu siaga bila terjadi bencana hidrometeorologi terutama waspada terhadap potensi yang berdampak pada skala sedang hingga tinggi.

“Berupa banjir untuk daerah aliran sungai, hamparan datar yang luas seperti persawahan dan bisa juga banjir genangan di perkotaan, bahkan banjir bandang. Dan begitu juga potensi tanah longsor untuk wilayah pegunungan,” kata Zakaria.
Baca juga: Peusaba Aceh: Aminullah Salah Beri Statemen Soal IPAL Gampong Pande

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here