Friday, April 19, 2024

Pemerintah Aceh Batalkan 52 Proyek APBA, Irpannusir: Sudah Tepat

Nukilan.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Irpannusir, M.I.Kom menilai, penyebab banyak program pembagunan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) 2021 tertunda karena Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Pemerintah Aceh bekerja tidak efektif.

“Tidak efektif dan banyak kepentingan yang tidak sehat dan beragam, di samping persoalan-persoalan lain,” kata Irpannusir saat di kofirmasi Nukilan.id di Banda Aceh terkait pembatalan 52 paket pembagunan APBA dan 49 paker belum tayang, Kamis (28/10/2021).

Anggota Panitia khusus Pengadaan Barang dan Jasa (Pansus PBJ) DPR Aceh ini juga menilai, waktu untuk realisasi pekerjaan tinggal 45 hari lagi.

“Rasanya memang sangat tidak mungkin pekerjaan-pekerjaan yang belum tayang untuk ditender,” ujarnya.

Menurutnya, masa tayang paket, evaluasi dan masa sanggah saja membutuhkan waktu lebih kurang 1 bulan, dengan sisa waktu yang ada sekaranng ini pasti mustahil untuk di laksanakan.

“Sudah tepat dibatalkan dari pada timbul persoalan hukum di kemudian hari,”. ujar Irpannusir.

Dikatakan Irpannusir, menurut kabar paket-peket yang tidak bisa tender tahun ini, akan tender kembali oleh Pemerintah Aceh tahun depan, mungkin ini adalah salah satu solusi mengingat paket-paket pekerjaan tersebut sudah terlanjur diketahui dan diharapkan masyarakat.

“Agar masyarakat tidak kecewa Pemerintah Aceh harus betul-betul komitmen untuk mentender kembali tahun depan,” ujarnya

Dijelaskannya, walaupun akhir-akhir ini BPBJ menunjukan tensi mulai membaik, karena pansus PBJ DPR Aceh tidak henti-henti memanggil BPBJ ke DPRA, untuk dimintai agar terus tingkatkan progresnya dan respon baik oleh BPBJ.

“Untuk ke depannya tentu akan lebih awal kita evaluasi, agar berjalan efektif dan dapat direalisasi pekerjaannya,” tutup Irpannusir. []

Reporter: Irfan

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img