NUKILAN.id | Banda Aceh – PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) terus mempercepat pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera dengan fokus pada segmen Binjai-Pangkalan Brandan, yang kini mencapai progres 92,05% hingga akhir Mei 2024. Direktur Operasi III HKI, Aditya Novendra, mengungkapkan bahwa jalan tol ini direncanakan akan memiliki dua gerbang tol di Tanjung Pura dan Pangkalan Brandan, dengan total panjang 57 km.
Konstruksi jalan tol ini menghadapi berbagai tantangan teknis, termasuk melintasi pipa gas alam milik PT Pertamina Gas. Untuk melindungi pipa tersebut dari potensi kelongsoran tanah, HKI menerapkan metode proteksi dengan soldier pile dan konstruksi baja, serta menggunakan geotextile sebagai pelindung dari sinar matahari.
“Kami berharap pembangunan segmen Tanjung Pura-Pangkalan Brandan dapat selesai tepat waktu dan dengan kualitas terbaik,” ujar Aditya, menekankan pentingnya dukungan masyarakat dalam proyek ini.
Selain segmen ini, HKI juga aktif dalam sejumlah proyek lain di Jalan Tol Trans Sumatera, seperti Tol Padang-Sicincin, Junction Palembang-Indralaya, dan Jalan Tol Lingkar Pekanbaru. Mereka juga terlibat dalam pembangunan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di beberapa ruas tol.
Dengan progres yang terus dipercepat, HKI menargetkan penyelesaian secara menyeluruh untuk segmen Binjai-Pangkalan Brandan pada tahun ini, menghubungkan Provinsi Sumatera Utara dengan Nanggroe Aceh Darussalam.
Editor: Akil
