Saturday, April 20, 2024

Bank Indonesia: Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Aceh Jadi 2,37% di 2021

Nukilan.id – Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Aceh pada 2021 sebesar 2,37 persen atau tidak terjadi koreksi penurunan ataupun kenaikan. Diharapkan pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut bisa terus meningkat di masa-masa yang akan datang.

“Jika dilihat indikator ekonomi kita saat ini, proyeksi ekonomi Aceh tidak terjadi perubahan seperti Sumatra khususnya dan Indonesia umumnya. Perubahan proyeksi ini karena dampak dari covid-19, salah satunya penerapan PPKM,” kata Kepala Bank Indonesia Provinsi Aceh Achris Sarwani, di Banda Aceh, dilansir dari Antara, Selasa, (27/7/2021).

Di sela-sela pelaksanaan vaksinasi covid-19 yang diselenggarakan OJK Provinsi Aceh, Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Aceh, bersama perusahaan jasa keuangan lainnya, ia menjelaskan berdasarkan indicator ekonomi khususnya komoditas di Aceh tidak terjadi perubahan sehingga proyeksi ekonomi masih tetap.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?HappyInspireConfuseSad
Proyeksi 2021 pada April untuk Aceh sebesar 2,35 persen dan Sumatra 3,53 persen. Kemudian pada Juli menjadi 2,37 persen untuk Aceh dan Sumatra 2,68 persen. Perubahan yang terjadi terhadap proyeksi ekonomi di Sumatra disebabkan adanya pemberlakuan PPKM darurat di Pulau Jawa beberapa waktu lalu sehingga ikut berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi.

Sebagai gambaran dampak covid-19 terhadap perekonomian Aceh, pada triwulan I-2021 pertumbuhan ekonomi di Aceh menunjukkan tren penurunan dibandingkan triwulan IV 2020. Selain itu, jumlah uang tunai yang keluar dari Bank Indonesia (outflow) di Provinsi Aceh pada triwulan I-2021 juga menunjukkan penurunan sebesar -65,63 persen secara yoy.

Kemudian nominal transaksi menggunakan kartu kredit pada triwulan I-2021 menunjukkan penurunan sebesar -18,58 persen secara yoy. Sedangkan nominal transaksi menggunakan kartu debit pada triwulan I-2021 menunjukkan penurunan sebesar -16,95 persen secara yoy.

“Salah satu langkah untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi adalah dengan tercapainya vaksinasi secara maksimal untuk membentuk herd immunity sehingga aktivitas ekonomi dapat berjalan normal kembali,” pungkasnya.[]

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img