Nukilan.id – Pemuda Gampong Meunasah Bak Trieng, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Kabupaten Aceh Besar menggelar acara penutupan dalailul khairat di Makam Syiah Kuala, Kota Banda Aceh pada Jum’at (18/3/2022) malam.
Syiar Islam yang rutin digelar dalam seminggu sekali oleh pemuda Gampong Meunasah Bak Trieng ini ditutup sementara menjelang memasuki bulan suci Ramadhan 1443 H.
Keuchik Gampong Meunasah Bak Trieng, Husaira menyampaikan, salah satu tradisi budaya Aceh yang masih dipraktikkan dan dilestarikan oleh masyarakat Gampong Meunasah Bak Trieng yaitu dalailul khairat.
“Banyak sekali budaya peninggalan para pendahulu kami, yang masih kami lestarikan sampai sekarang, salah satunya dalailul khairat,” kata Husaira dalam keterangannya kepada Nukilan.
Menurutnya, tradisi budaya ini sangat perlu untuk dilestarikan terutama bagi para generasi muda dia Aceh, agar budaya peninggalan para pendahulu ini tidak akan luntur seiring waktu.
“Sangat perlu dilestarikan, karena kalau kita tidak melestarikan budaya ini, maka suatu saat budaya Aceh akan hilang khususnya budaya di gampong-gampong,” ujar Husaira.
Oleh karena itu, Husaira berharap kepada masyarakat khususnya generasi muda di Gampong Meunasah Bak Trieng harus peduli terhadap budaya sendiri dan melestarikannya.
Acara itu diawali dengan khenduri makan bersama para perangkat gampong, tuha peut, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan semua yang hadir turut menyantap kuah beulangong (kari kambing) yang telah disediakan panitia penutupan dalailul khairat tersebut. []
Reporter: Reji
