Nukilan.id – Warga Banda Aceh menghadirkan antusiasme yang tinggi saat menyaksikan pawai takbir yang diadakan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah. Ribuan masyarakat memadati jalan-jalan utama kota untuk menyaksikan dan turut merayakan momen bersejarah tersebut.
Setelah tiga tahun ditiadakan karena covid-19, pawai takbir ini menjadi salah satu tradisi yang sangat dinantikan oleh warga Banda Aceh. Takbir berkumandang dari mobil pengeras suara yang dipasang di setiap kendaraan, sambil diiringi hentakan bedug dari para pemuda setempat, menciptakan suasana meriah di kota ini.
Waktu penyelenggaraan pawai takbir ini dipilih pada malam menjelang Hari Raya Idul Adha, di mana seluruh umat Muslim mempersiapkan diri untuk pelaksanaan ibadah kurban keesokan harinya. Setelah shalat magrib, warga sudah mulai berkumpul di sepanjang jalan-jalan yang menjadi rute pawai takbir.
Pada malam itu, warga berkumpul bersama keluarga dan sahabat untuk menikmati pawai takbir. Mereka menyaksikan kendaraan-kendaraan yang dihiasi dengan bendera dan dekorasi khas lebaran umat muslim, sambil bertakbir dan bersama-sama mengingat kebesaran Allah SWT.
Salah seorang warga, Rahmatullah, mengungkapkan kebahagiaannya atas penyelenggaraan pawai takbir ini. “Kami sangat senang bisa kembali menyaksikan pawai takbir setelah tiga tahun. Kami merindukan momen ini dan merasa bersyukur bahwa situasi telah membaik sehingga pawai takbir dapat digelar kembali. Semoga semangat Idul Adha membawa kebahagiaan bagi kita semua,” tuturnya. [Rjf]