NUKILAN.id | Banda Aceh — Gerakan dukungan politik di Aceh terus mengalami perubahan jelang Pemilihan Gubernur Aceh. Kali ini, tim Relawan Bustami (RBT), yang sebelumnya mendukung calon gubernur nomor urut 1, Bustami, mengumumkan secara resmi alih dukungan kepada pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor urut 2, Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhullah (Dek Fadh). Mereka pun meresmikan nama baru sebagai Relawan Pejuang Mualem (RPM) Aceh.
Deklarasi alih dukungan ini digelar di Kriyad Muraya Hotel, Banda Aceh, dan dihadiri langsung oleh Mualem beserta tim pemenangannya. Ketua RPM, Asnawi alias Keuchik Nawi, mengungkapkan bahwa keputusan tersebut diambil setelah berbagai diskusi dan masukan dari para relawan di lapangan.
“Setelah kita berdiskusi dengan teman-teman relawan di seluruh Aceh, kami sepakat mengalihkan dukungan untuk mendukung Mualem-Dek Fadh,” ujar Asnawi dalam pidatonya.
Alih dukungan ini juga ditandai dengan pembubaran resmi RBT Aceh. Asnawi menyampaikan, alasan utama mereka mengalihkan dukungan adalah keyakinan bahwa Muzakir Manaf memiliki visi yang lebih sesuai dengan kebutuhan Aceh dan layak diperjuangkan untuk memimpin provinsi ini.
Dengan total anggota yang tersebar di seluruh Aceh dan berjumlah sekitar 2.500 orang, RPM berkomitmen penuh untuk memenangkan pasangan Mualem-Dek Fadh pada Pemilihan Gubernur yang akan dilaksanakan 27 November mendatang.
Mualem, yang hadir dalam deklarasi tersebut, menyambut baik tambahan dukungan dari RPM. Ia merasa terhormat dan optimis bahwa aliran dukungan ini akan menjadi dorongan besar bagi kemenangan mereka.
“Terima kasih kepada seluruh relawan yang bergabung. Ini merupakan kebanggaan dan kebahagiaan bagi kami. Dengan bertambahnya dukungan dari RPM, kami semakin optimis dapat meraih kemenangan di Pilkada nanti,” ungkap Mualem dengan penuh keyakinan.
Deklarasi ini menandai momen penting dalam dinamika politik Aceh, menunjukkan betapa dukungan dari elemen masyarakat terus bergerak, mendukung kandidat yang diyakini membawa harapan bagi perubahan di Aceh.
Editor: Akil