NUKILAN.id | Banda Aceh – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh meraih penghargaan sebagai juara pertama tingkat nasional dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Penghargaan tersebut diberikan dalam rapat kerja teknis (Rakernis) fungsi lalu lintas di Yogyakarta, Rabu (12/6).
Direktur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy mengatakan, penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Ditlantas Polda Aceh serta satlantas polres dalam menurunkan angka kecelakaan lalu lintas.
“Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan,” ujar Alqudusy dalam keterangannya di Banda Aceh.
Menurutnya, penghargaan ini adalah bukti nyata dari berbagai upaya yang telah dilakukan Ditlantas Polda Aceh dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. Upaya tersebut meliputi sosialisasi, edukasi, hingga penegakan hukum dengan cara-cara yang humanis.
“Semua dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan berbagai pemangku kebijakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, serta dukungan masyarakat dalam menaati rambu-rambu dan peraturan berlalu lintas di jalan raya,” ungkapnya.
Alqudusy menambahkan, penghargaan ini merupakan wujud komitmen bersama para pemangku kepentingan terkait dalam bidang keselamatan jalan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas yang masih memprihatinkan.
Dirinya berharap, penghargaan ini bisa menjadi motivasi bagi seluruh jajaran polisi lalu lintas di Polda Aceh serta para pemangku kebijakan untuk terus berupaya menekan angka kecelakaan lalu lintas hingga mencapai angka nol.
“Ini juga sebagai bentuk komitmen polantas presisi yang hadir untuk mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dalam rangka terwujudnya Indonesia emas,” tutup Alqudusy.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Ditlantas Polda Aceh berhasil menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga keselamatan di jalan raya, sehingga penghargaan ini menjadi bukti prestasi yang membanggakan bagi Aceh dan Indonesia.
Editor: Akil Rahmatillah