Penuhi Kriteria dari Kemendesa PDTT, Gampong Sapik Kirim Kader Desa Digital ke Jakarta

Share

NUKILAN.id | Tapaktuan – Gampong Sapik, desa yang terletak di Aceh Selatan, kini menorehkan prestasi gemilang dengan terpilih sebagai salah satu desa yang mengikuti program Desa Digital dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT).

Desa yang menjadi bagian dari program ini bukanlah suatu kebetulan, melainkan telah memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Kemendesa PDTT.

Keuchik Gampong Sapik, Muzakkir Addin, melalui sambungan telepon dengan Nukilan.id, menjelaskan bahwa pencapaian ini adalah bukti nyata dari kinerja luar biasa yang telah diperlihatkan oleh semua lapisan masyarakat di Gampong Sapik.

“Ini membuktikan, kinerja seluruh lapisan di Gampong Sapik lebih membanggakan dari gampong lainnya. Ini bukan Pemda yang menilai, tapi Kementerian terkait,” kata Muzakkir Addin kepada Nukilan.id pada Sabtu (4/5/2024) dengan bangga.

Desa digital menjadi tonggak penting dalam memajukan perekonomian dan kualitas hidup masyarakat di era digital ini. Gampong Sapik telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Kemendesa PDTT, sehingga terpilih untuk mengikuti program ini. Salah satu langkah awal adalah pengiriman kader desa digital untuk mengikuti bimbingan teknis di Jakarta.

“Jadi kami harapkan kader yang ikut bimtek di Jakarta untuk memanfaatkan waktu belajar dengan baik, agar ilmunya nanti bisa diterapkan di sini (Gampong Sapik),” tambah Muzakkir Addin.

Kader desa digital yang mewakili Gampong Sapik, Khairul Nahar, saat dihubungi secara terpisah oleh Nukilan.id mengatakan bahwa, hanya 3.000 desa di seluruh Indonesia yang mendapat kesempatan serupa. Lebih lanjut, di Kabupaten Aceh Selatan, hanya lima gampong yang dapat mengikuti program Desa Digital ini.

“Dari Kabupaten Aceh Selatan cuma ada 5 Gampong, pertama Sapik, kemudian Paya Dapur, Pasie Merapat, Kota Fajar, Pulo Ie II,” kata Khairul.

Khairul menceritakan bahwa, setibanya di Jakarta seluruh kader desa digital langsung mengikuti pembukaan resmi di Hotel Mercure Batavia. Pembukaan tersebut langsung dibuka oleh Ivanovich Agusta, selaku Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa DTT.

Pembukaan tersebut menandai awal dari lokakarya intensif selama 10 hari ke depan, di mana para kader desa digital akan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru untuk diterapkan di desa masing-masing.

Program Desa Digital tidak hanya sekadar mengenalkan teknologi, tetapi juga memberdayakan masyarakat desa untuk menjadi bagian dari revolusi digital yang tengah berlangsung.

Reporter: Akil Rahmatillah

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News