Partai NasDem Aceh Tetap Pertahankan Politik Tanpa Mahar

Share

Nukilan.id – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Aceh, Teuku Taufiqulhadi menyampaikan, Partai Nasdem Aceh Tatap mempertahankan Politik Tanpa Mahar.

“Karena itu sebuah komitmen didalam Partai, transpransi serta kejujuran. “Alhamdulillah Partai NasDem telah memetik hasilnya sekarang,” kata Teuku Taufiqulhadi dalam keterangan tertulis kepada Nukilan.id Senin, (23/5/2022).

NasDem menjadi partai keempat terbesar secara Nasional. NasDem hanya berada di bawah Partai PDIP, Gerindra dan Golkar.

Untuk saat ini, kinerja partai Nasdem sangat dikagumi para pengamat, karena sebelumnya NasDem yang pertama kali ikut pemilu, hanya berada di posisi ke 9 dari 10 partai yang masuk ke Senayan atau yang lolos Parliamentary Threshold,” jelasnya.

Lanjutnya, kepercayaan rakyat yang membesarkan hati ini tak lepas dari konsistensinya NasDem mempertahankan kebijakan “tanpa mahar”.Ā  Kebijakan tanpa mahar adalah setiapĀ  tokoh yang ingin menduduki jabatan publik dengan dukungan partai NasDem dan akan mendorongnya sepenuh hati tanpa mungut biaya sedikitpun.

“Tokoh yang ingin menjadi caleg akan gratis, ingin jadi kepala daerah akan gratis, dan seterusnnya. Jika perlu, NasDen akan berusaha sedapat mungkin membantunya,” ucap Taufiq.

Sejauh ini,Ā  kata — dia Taufiqulhadi, semua tokoh yang bergabung melalui NasDem sangat nyaman, dan tak tersandera secara politik atau lainnya.

Kebijakan tanpa mahar ini akan terus kita pertahankan dan kita jaga. Dalam setiap peristiwa politik untuk jabatan publik di manapun, siapapun yang kami dukung tetap tanpa mahar alias gratis,” Pungkasnya.

Oleh karena itu, jika ada yangĀ  berpikir bahwa Partai NasDem telah bermain-main dengan uang haram, itu salah sama sekali. Orang yang berpikir seperti itu pastilah tipikal orang yang mengukur bajunya ditubuh orang lain,” tuturnya.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News