LBH Banda Aceh Gelar Launching dan Diskusi Buku “Cerita-cerita Setelah Damai”

Share

Nukilan.id | Banda Aceh – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Banda Aceh, media sinarpidie.co, dan Kurawal Foundation mengadakan launching dan diskusi buku “Cerita-cerita Setelah Damai” di kantor LBH Banda Aceh, Pango Raya, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh, Rabu (22/5/2024).

Diskusi itu menghadirkan tiga pemateri, yaitu Direktur LBH Banda Aceh, Aulianda Wafisa, Pemimpin Redaksi (Pimred) sinarpidie.co, Firdaus Yusuf, dan Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Banda Aceh, Juli Amin.

Buku tersebut berisi tiga laporan bersama LBH Banda Aceh dan sinarpidie.co tentang pemburuan Pawang Rasyid, Panglima GAM wilayah Pidie oleh Kopassus, kasus kematian salah seorang terduga pengguna narkoba yang ditangkap oleh petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh, dan persoalan tambang minyak ilegal di Ranto Peureulak, Aceh Timur.

Pimred sinarpidie.co, Firdaus Yusuf mengatakan dalam menggarap laporan-laporan tersebut, dia rutin melakukan diskusi terkait kasus tersebut dengan pihak LBH Banda Aceh sehingga menambah wawasan di bidang redaksi media.

“Wawasan-wawasan seperti itu kita diskusinya dengan advokat-advokat publik, karena konteks tulisan, seperti yang dikerjakan oleh kawan-kawan media yang lain, ada suatu standar di mana keberpihakan kita itu kepada publik,” ujar Firdaus dalam diskusi tersebut, Rabu (22/5/2024).

Karena itu, dia menegaskan bahwa visi-misi media yang utamanya adalah untuk menunjukkan keberpihakan kepada publik dalam praktik sehari-hari. Kalaupun nantinya ada bantahan dari pemangku kekuasaan tertentu itu hanya menjadi semacam kesempatan untuk hak bicara bagi mereka.

“Kita mencoba menerapkan disiplin baru, yang ketika dibaca oleh publik itu hampir tidak ada celah bagi kekuasaan untuk menganggap ini produk jurnalistik yang gagal secara prosedur,” kata Firdaus. []

Reporter: Sammy

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News