NUKILAN.id | Denpasar – Kurang dari seminggu lagi, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo. Segala persiapan terus dimatangkan oleh pihak penyelenggara, termasuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, yang memiliki peran penting dalam menyukseskan acara empat tahunan tersebut.
Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, menegaskan kesiapan pihaknya dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Kita datang untuk menyukseskan PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024,” ujar Marciano dalam pembekalan di Hotel Bellezza, Jakarta, 22 Agustus 2024.
PON kali ini merupakan acara olahraga multi-event terbesar di Indonesia dan menjadi kali pertama diselenggarakan di dua provinsi, yaitu Aceh dan Sumatera Utara, dengan melibatkan 20 kabupaten/kota.
“PON Papua sebelumnya berjalan sangat baik meski di tengah pandemi Covid-19. Itu membuktikan bahwa kita bisa bangkit dalam situasi sulit,” tambah Marciano.
Dalam arahannya, Marciano menekankan pentingnya persiapan matang dari semua pihak terkait, termasuk Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah), Komisi Keabsahan, dan Dewan Hakim. Ia meminta agar mereka berangkat ke lokasi penyelenggaraan dengan penuh keyakinan dan tanpa keraguan.
Tantangan PON XXI ini cukup berbeda, tidak hanya karena diadakan di dua provinsi tetapi juga bersamaan dengan pemilihan kepala daerah, yang menambah dinamika di lapangan.
“Pada PON XXI ini, selain diselenggarakan di dua provinsi, peserta berasal dari 38 provinsi. Ini akan menjadi tantangan yang harus kita hadapi bersama,” ungkap Marciano.
Marciano menegaskan bahwa tugas utama KONI Pusat adalah memastikan operasi pertandingan berjalan lancar dan sistem hasil pertandingan berfungsi dengan baik.
“Tugas utama kita adalah games operation yang dirancang KONI Pusat dan Games Result System yang harus bagus,” tegasnya.
Dengan segala tantangan tersebut, KONI Pusat tetap optimis dan berkomitmen penuh untuk menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut 2024, menunjukkan bahwa olahraga Indonesia bisa terus maju dalam segala situasi.
Editor: Akil
