Nukilan.id – Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) meninjau progres pembangunan venue Pekan Olahraga Aceh (PORA) di Pidie, Sabtu 19 November 2022.
Secara umum, berdasarkan hasil tinjauan Komisi V, sudah banyak perkembangan dan peningkatan progres pembangunan venue seperti yang pernah dijanjikan sebelumnya.
“Kunjungan kerja ini lebih untuk melihat tindak lanjut dari kunjungan kerja yang telah dilaksanakan pertengahan bulan September lalu,” kata Ketua Komisi V DPR Aceh, M Rizal Falevi Kirani kepada Nukilan, Senin (21/11/2022).
Ikut serta dalam tinjauan tersebut Anggota Komisi V DPR Aceh seperti Hj Sartina NA, SE., M.Si, Zaini Bakri, dr Purnama Setia Budi, SP.OG, serta Sekda Pidie Idhami.
Hadir pula Kadis Perkim Pidie, Kadispora Pidie, dan Ketua KONI Pidie.
Falevi mengatakan tinjauan pembangunan venue PORA tersebut merupakan bagian dari fungsi pengawasan yang melekat pada Komisi V DPRA, yang membidangi olahraga.
Dia mengatakan, sebelumnya pelaksana pembangunan venue berjanji dapat menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu.
Sementara beberapa venue yang ditinjau seperti lapangan bulu tangkis, arena taekwondo, venue untuk sepatu roda, lapangan basket dan stadion untuk pembukaan serta penutupan PORA.
“Saat ini yang mash perlu disikapi dengan pembangunan venue diantaranya lapangan bulu tangkis dan arena taekwondo. Harapan kami kepada panitia, baik KONI Aceh dan Pidie serta Dispora Pidie dan Dinas Perkim Pidie, dapat bersinergi dalam rangka menyiapkan tempat pertandingan,” kata M Rizal Falevi Kirani.
Komisi V DPR Aceh berharap adanya upaya ekstra dari pihak pelaksana pembangunan serta SKPK penanggung jawab Dinas Perkim Pidie, agar mampu mempersiapkan venue tepat waktu dan berkualitas.
Seandainya pembangunan venue molor dan tidak dapat digunakan untuk PORA, maka Komisi V DPR Aceh menyarankan agar pelaksana memiliki alternatif lain.
”Kami Komisi V DPRA mengharapkan PORA berjalan dengan baik dan sesuai rencana,” pungkas Falevi Kirani. [Hadiansyah]