Saturday, May 4, 2024

Komisi I DPR Aceh Desak Gubernur Serius Tangani Kekerasan Seksual yang Meningkat

Nukilan.id – Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Muhammad Yunus menegaskan bahwa, Gubernur Aceh, Nova Iriansyah harus lebih serius memperhatikan masalah kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak yang selama ini terus terjadi di Aceh.

“Eksekutif harus lebih serius memperhatikan masalah kekerasan seksual yang terjadi selama ini,” kata M Yunus saat dihubungi Nukilan.id, Senin (31/5/2021).

Menurutnya, Gubernur Aceh selama ini kurang perhatian terhadap kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak yang terus meningkat di Aceh.

Oleh karena itu, M Yunus meminta dinas-dinas terkait khususnya Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) untuk lebih bekerja keras, sehingga kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di Aceh dapat berkurang.

“Dinas-dinas terkait supaya bekerja lebih keras. Jangan hanya diam saja dengan kasus-kasus seperti ini. Kalau tidak diperhatikan, nanti kasus seperti ini terus terjadi, dan tetap jatuh korban lagi,” ujarnya.

Selanjutnya, M Yunus berharap, Gubernur Aceh untuk lebih serius dan peka terhadap kasus-kasus kekerasan seksual yang terus menerus terjadi di Aceh. Dan harus memberi perhatian penuh terhadap kasus-kasus tersebut.

Sementara itu, Muhammad Yunus mengatakan bahwa, pihaknya sudah sering mengusulkan untuk melakukan revisi terhadap Qanun Jinayah, agar peraturan-peraturan tersebut lebih jelas dan tegas.

“Qanun lebih baik di revisi, kita membuat peraturan yang tegas. Dan itu juga sudah kita wacanakan, tapikan tidak jalan juga, semua macet ini. Karena di dalam rapat semua sudah kita usulkan,” terangnya.

Selain itu, kata Yunus, pihaknya juga telah mengusulkan bahwa, terkait dengan kasus kekerasan seksual untuk dapat dilimpahkan ke pengadilan umum, agar ditetapkan hukum yang berlapis kepada pelaku.

“Sehingga pelaku jera. Jadi setelah kita cambuk, kita penjarakan lagi,” tambahnya.[AW]

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img