Kepercayaan Publik kepada Parlok Kembali Meningkat, PA dan PNA Kuasai DPRK Aceh Selatan

Share

NUKILAN.id | TapaktuanĀ – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Selatan telah menetapkan hasil perolehan kursi dan nama-nama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Selatan untuk periode 2024-2029. Dalam penetapan ini, terlihat dominasi yang cukup signifikan dari partai lokal, yakni Partai Aceh (PA) dan Partai Nanggroe Aceh (PNA).

Berdasarkan penulusan digital yang dilakukan Nukilan.id, dari total 24 partai nasional dan lokal yang berpartisipasi dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, hanya 11 partai yang berhasil meraih kursi di DPRK Aceh Selatan. Dari hasil tersebut, partai lokal mampu mengamankan 10 dari 30 kursi yang tersedia, sementara partai nasional menduduki sisa 20 kursi.

Partai Aceh (PA), sebagai salah satu kekuatan lokal, menunjukkan keunggulannya dengan meraih 5 kursi di DPRK Aceh Selatan. Sementara itu, Partai Nanggroe Aceh (PNA) juga menorehkan prestasi yang sama dengan mengamankan 5 kursi.

Di antara nama-nama calon legislatif (caleg) terpilih yang mewakili PA dan PNA, terdapat beberapa figur yang berhasil meraih dukungan signifikan dari masyarakat setempat. Dengan dukungan suara yang kuat, mereka siap menjalankan amanah untuk mewakili kepentingan rakyat Aceh Selatan di tingkat legislatif.

Berikut 11 partai politik yang memperoleh kursi di DPRK Aceh Selatan;

1. Partai Aceh (partai lokal) 5 kursi
2. PNA (partai lokal) 5 kursi
3. Nasdem 4 kursi
4. PAN 4 kursi
5. Demokrat 3 kursi
6. Gelora 1 kursi
7. Golkar 3 kursi
8. PKB 2 kursi
9. Gerindra 1 kursi
10. PKS 1 kursi
11. PPP 1 kursi

Berikut 30 nama caleg terpilih anggota DPRK Aceh Selatan;

Dapil 1 – Kecamatan Tapaktuan dan Samadua

1. Rema Mishul Azwa (PNA) 3.124 suara
2. Suhaida (Golkar) 3.123 suara
3. Novi Rosmita (Nasdem) Ā 2.542 suara
4. Halim Bahri (PAN) 1.689 suara
5. Yeni Rosmita (PPP) 2.368 suara

Dapil 2 – Kecamatan Sawang dan Meukek

1. Firauza Heldin (Demokrat) 3.300 suara
2. Surya Asmadi (Nasdem) 2.483 suara
3. Mahmud (PNA) 2.576 suara
4. T. Irwandi (PAN) 2.338 suara
5. Irfan (PA) 1.739 suara

Dapil 3 – Kecamatan Labuhanhaji, Labuhanhaji Barat, Labuhanhaji Timur

1. Rasmadi (Nasdem) 1.977 suara
2. Zalfazli Z (Demokrat) 2.074 suara
3. Reza Utama (PAN) 2.134 suara
4. Mursidi (PKS) 2.043 suara
5. Fizia Mayelli (PKB) 1.399 suara

Dapil 4 – Kecamatan Kluet Utara, Pasie Raja dan Kluet Tengah

1. Syarkawi BA (PA) 2.018 suara
2. Dedi Saputra (Nasdem) Ā 1.435 suara
3. Arjuna (PNA) 2.343 suara
4. Muhammad Hamra (PKB) 1.503 suara
5. Amir Mulliadi (PAN) 1.197 suara
6. Idrus TM (PA) 1.732 suara
7. Alja Yusnadi (Gerindra) 1.907 suara

Dapil 5 – Kecamatan Kluet Selatan dan Kluet Timur

1. Maiyatun (Gelora) 1.847 suara
2. Mistan Aulia (PNA) 1.436 suara
3. Kamalul (Golkar) 1.306 suara

Dapil 6 – Kecamatan Bakongan, Kota Bahagia, Bakongan Timur, Trumon, TrumonTengah dan Trumon Timur.

1. Adi Samridha (PA) 3.139 suara
2. Jasmar (Demokrat) 2.326 suara
3. Amiruddin (PNA) 1.970 suara
4. Mauridi (Golkar) 1.529 suara
5. Ali Basyah (PA) 2.577 suara

Dominasi yang diperlihatkan oleh PA dan PNA dalam DPRK Aceh Selatan pada periode ini menandakan kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat terhadap partai-partai lokal dalam mengemban tugas-tugas politik dan pembangunan di daerah. Hal ini juga menjadi cerminan dari semakin berkembangnya kesadaran politik dan keinginan untuk melihat perubahan nyata yang dibawa oleh wakil-wakil rakyat dari kalangan lokal.

Reporter: Akil Rahmatillah

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News