NUKILAN.id | Calang – Kepala Staf Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kasdam IM) Brigjen TNI Ayi Supriatna bersama Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) R.I. Dedi Nursyamsi, meninjau lahan pertanian di Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, Rabu (3/7/2024) siang.
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi, bersama Sekretaris BPPSDMP Siti Munifah dan rombongan tiba di Kantor BPP Pertanian Gampong Glee Potoh, Kecamatan Jaya, dan melanjutkan dengan rapat koordinasi bersama Kepala Dinas Pertanian Aceh Jaya serta para penyuluh terkait.
Pada kesempatan tersebut, Brigjen TNI Ayi Supriatna menyampaikan bahwa Kodam Iskandar Muda melalui Babinsa siap bekerja sama dengan para penyuluh dari BPPSDMP untuk meningkatkan produksi dan indeks pertanian (IP) secara signifikan. Ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kemandirian dan ketahanan pangan nasional melalui kegiatan optimasi lahan (Opla) rawa mineral.
“Saya berharap dengan adanya kolaborasi antara Babinsa dengan penyuluh, kita bisa meningkatkan kemandirian pangan dan ketahanan pangan nasional melalui kegiatan optimasi lahan (Opla). Semoga keikhlasan dari kita semua dalam memberikan bimbingan pertanian kepada masyarakat bisa menjadi amal ibadah,” kata Kasdam IM Brigjen TNI Ayi Supriatna.
Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk meninjau secara langsung lokasi optimasi saluran normalisasi lahan pertanian di Gampong Meudheun, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya.
“Kita dari BPPSDMP terus berupaya untuk meningkatkan produksi dan indeks pertanian (IP) secara signifikan sebagai upaya meningkatkan kemandirian pangan dan ketahanan pangan nasional melalui kegiatan optimasi lahan (Opla) rawa mineral. Salah satunya dilakukan di Aceh Jaya ini,” kata Dedi.
Dengan optimasi lahan rawa, Dedi memastikan bahwa pertanaman di lokasi ini aman dan dapat ditanggulangi masalah banjirnya, sehingga petani dapat melakukan pertanaman padi dua kali setahun (IP200) atau bahkan tiga kali per tahun (IP300).
“Hari ini kami meninjau langsung kegiatan Opla yang dilakukan di Gampong Meudheun, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, berupa normalisasi saluran maupun pendalaman saluran serta pembuatan dan peninggian tanggul. Optimasi lahan rawa ini bertujuan untuk mengatur tata kelola air karena sebelumnya di lokasi ini sering terjadi banjir. Kegiatan optimasi lahan rawa tidak hanya fokus pada pekerjaan konstruksi atau perbaikan jaringan irigasi dan pengolahan tanah di lahan rawa, tetapi juga untuk mengantisipasi masalah banjir,” jelas Dedi.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan dorongan semangat bagi para petani di Aceh Jaya untuk terus berupaya meningkatkan produksi pertanian mereka melalui dukungan dari TNI dan BPPSDMP.
Editor: Akil