NUKILAN.id | Banda Aceh – Empat mahasiswa dari Departemen Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (FT USK) telah berhasil meraih kesempatan untuk mewakili universitas mereka dalam Asia Pasific Internet Engineering (APIE) Advanced Camp tahun 2024 yang diselenggarakan di Keio University, Tokyo, Jepang, mulai tanggal 9 hingga 18 Maret.
Keempat mahasiswa tersebut adalah Rahmat Maulana, M. Naufal Azzahri, Fadlan Choir, dan Wan Hayatun Nisa, yang telah dipandu oleh Ir. Rahmad Dawood, S.Kom, M.Sc., IPM., ASEAN Eng., APEC Er, seorang dosen terkemuka di Departemen Teknik Elektro dan Komputer.
Menurut Maulana, para peserta telah melalui proses seleksi ketat sejak awal 2023, dimana ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Asia Pasifik telah mendaftar dan mengikuti serangkaian kegiatan online dan workshop sebagai bagian dari persiapan untuk APIE Advanced Camp. Dari jumlah tersebut, hanya 16 mahasiswa terbaik dari lima universitas yang terpilih untuk mengikuti kegiatan tersebut di Keio University, termasuk keempat mahasiswa dari USK.
“APIE Advanced Camp adalah forum penting yang bertujuan untuk mencetak generasi Network Engineer muda dan membentuk komunitas lintas negara,” sebutnya.
Acara ini dihadiri oleh peserta dari beberapa universitas terkemuka di wilayah Asia Pasifik, termasuk Universitas Syiah Kuala, Institut Teknologi Bandung, Universitas Brawijaya, Universitas Hasanuddin, Universiti Sains Malaysia, dan Keio University.
APIE Advanced Camp 2024 yang diadakan di Keio University akan mencakup berbagai kegiatan, seperti Workshop BGP, Workshop Database, Arsitektur Komputer untuk VM dan kontainer, Operasi Jaringan menggunakan Zabbix, Keamanan Siber oleh MIC, dan lain-lain.
“Acara ini juga didukung oleh Keio University, Jepang sebagai salah satu mitra utama, serta operator REN (Research and Education Network) di kawasan Asia Pasifik, seperti SOI Asia dan AI3,” ujarnya.
Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala berharap bahwa melalui kegiatan ini, peserta akan mendapatkan pengalaman berharga dalam mengelola infrastruktur di bidang rekayasa internet.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama dari kolega di Keio University yang telah berkenan memberikan kurikulum pengajarannya dengan kami. Semoga hasil kegiatan mahasiswa di luar negeri ini, bisa terus dikembangkan dan diterapkan agar bermanfaat bagi masyarakat Aceh dan Indonesia,” kata Dekan Fakultas Teknik USK, Prof. Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC.
Sumber: usk.ac.id
Editor: Akil Rahmatillah