Nukilan.id – Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh akan menggelar Pasar Tani di Lampineung, Banda Aceh, Senin 20 Maret 2023.
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Cut Huzaimah menyampaikan, bahwa kegiatan ini menjual berbagai jenis barang dan tidak berfokus pada bahan pangan. Namun, pihaknya juga akan menjual berbagai macam ikan beserta gas elpiji 3 kg.
“Kita buka pasar tani kali ini banyak menjual jenis barang jadi tidak terfokus kepada bahan pangan saja. Selain itu, kita juga akan menjual ikan dan gas elpiji 3 kg sesuai dengan Harga eceran Tertinggi (HET) kepada masyarakat, apa lagi beberapa waktu lalu gas elipiji 3 kg sedikit sulit didapatkan,” kata Cut Huzaimah saat dikonfirmasi Nukilan.id, Minggu (19/3/2023).
Ia menyatakan, kegiatan ini akan di buka setiap menjelang bulan suci Ramadhan disetiap tahun. Hal itu karena tingginya permintaan serta kebutuhan masyarakat akan pangan dan bahan bakar rumah tangga.
“Memasuki bulan suci ramadhan biasanya permintaan masyarakat naik secara signifikan, mungkin karena faktor kebutuhan juga sih ditambah lagi setiap ramadhan harga naik jadi masyarakat mempersiapkan segala kebutuhan pangan dan dapur dari sekarang,” ucapnya.
Cut melanjutkan, pasar tani ini berfokus pada penekanan laju kenaikan harga barang di pasaran mengingat tingginya permintaan masyarakat menjelang bulan suci Ramadhan. Maka dari itu, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin bertambah menjual harga barang yang terjangkau dan wajar.
Selanjutnya, Ia menuturkan, tujuan pasar tani ini adalah untuk pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat, dengan harga yang wajar, agar tidak terjadi keresahan di lingkungan masyarakat. Kemudian, agar menekan laju angka inflasi bulan Maret 2023 ini.
“Sekarang ini tujuan kita menekan angka inflasi di bulan ini di beberapa wilayah,” tuturnya.
Di sisi lain, Cut mengatakan, bahwa kegiatan pasar tani kali ini merupakan bentuk kerjasama dari beberapa instansi pemerintahan seperti Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan), Dinas Kelautan dan Perikan (DKP), Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Badan Urusan Logistik (Bulog) dan lain-lain.
“Disamping itu kita juga lakukan kerjasama dengan instansi lain di lingkungan Pemerintah Aceh untuk menyukseskan kegiatan ini,” tutupnya.
Reporter: Azril
