Friday, May 3, 2024

BIN Terjun ke Peureulak, Gelar Vaksinasi Massal Bagi Santri Nurul Ulum Aceh Timur

Nukilan.id – Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Aceh kembali menyelenggarakan vaksinasi massal di Desa Cot Keh, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, bertempat di Madrasah Terpadu Nurul Ulum, Selasa (9/11/2021).

Kegiatan tersebut dilaksanakan guna mempercepat tercapainya kekebalan komunitas atau herd immunity sebagai penanganan pandemi Covid-19, sehingga di akhir bulan Desember 2021 tercapai target vaksinasi 70%.

Adapun dalam kegiatan Vaksinasi tsb, diikuti oleh 155 santri dan masyarakat umum dengan hasil 150 tervaksin, 5 orang tidak dapat divaksin.

Kepala BIN Daerah Aceh (Kabinda Aceh), Brigjen TNI Muhammad Abduh Ras, SE, MTr (Han) melalui Kaposda BIN Aceh Timur, M. Fathur, S. Sos yang didampingi Posda BIN Aceh Timur,Tengku Furqan Abdullah, SH mengatakan, bahwa pelaksanaan vaksinasi tersebut merupakan bentuk ikhtiar kita dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Dalam kegiatan itu, kata dia, Posda BIN Aceh Timur menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur dan Pukesmas Peureulak, sebagai nakes dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi.

“Vaksin yang diberikan kepada santri adalah Sinovac dan kepada masyarakat umum adalah jenis Moderna, sesuai aturan yang diberlakukan oleh Dinkes Aceh Timur saat ini,” ujar Fathur.

Sementara itu, Kapolsek Peureulak, AKP Limbong mengatakan pihaknya sangat mendukung atas diselenggarakannya vaksinasi oleh BIN ini.
Menurutnya, hal tersebut sangat membantu untuk akselerasi vaksinasi di Kabupaten Aceh Timur.

“Kegiatan ini mempermudah masyarakat untuk mendapatkan akses vaksinasi. Tujuannya, agar warga memiliki kekebalan tubuh terhadap penularan Covid-19 sehingga diharapkan kita semua bisa melewati pandemi ini dengan sehat dan selamat,” ungkap AKP Limbong.

AKP Limbong juga menekankan bahwa vaksinasi untuk para pelajar dan santri ini sangat diperlukan sehingga ketika nantinya dilaksanakan proses belajar mengajar tatap muka sudah benar-benar siap dan memiliki kekebalan tubuh terhadap penularan Covid-19.

Pihaknya juga berpesan, meskipun telah divaksin bukan berarti bebas seperti sebelum pandemi. Protokol kesehatan tetap wajib dilakukan dan menerapkan 5M kapanpun dan dimanapun. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

“Harapannya para pelajar yang merupakan generasi masa depan bangsa ini bisa memiliki ketahanan tubuh yang sehat dan selamat dari paparan Covid-19.” Pungkasnya.

Selain itu, Pimpinan Madrasah Nurul Ulum, Abu Badlisyah AH, menyampaikan bahwa pihaknya senang dan sangat berterima kasih kepada BIN daerah Aceh, khususnya Posda BIN Aceh Timur yang telah memilih pesantrennya sebagai penerima vaksinasi.

“Alhamdulillah santri dan santriwati mau di vaksinasi dan antusias, termasuk juga wali murid dan warga sekitar ponpes. Target vaksinasi 150 santri, dan hasilnya terpenuhi. antusias mereka juga patut kita apresiasikan dengan meliburkan para santri selama 2 hari untuk melihat respon mereka ketika setelah dipaksin,” ungkapnya.

Abu Badlisyah juga mengucapkan terimakasih atas bingkisan paket vitamin dan sembako yang dibagikan kepada para santri/masyarakat umum yang telah melaksanakan vaksinasi, sehingga dapat menambah imunitas dan antusias para santri di Ponpes. []

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img