Nukilan.id – Top 10 Finalis Agam Inong Banda Aceh Niva Adillah mengatakan Banda Aceh sudah membaranding wisata menjadi wisata Charming untuk 5 kompenen.
“Banda Aceh sudah Membranding wisata charming yang didalamnya ada 5 komponen sebagai bentuk branding wisata,” kata Niva Adillah kepda Nukilan.id di Banda Aceh, Jumat (20/05/2022).
Katanya, kekuatan wisata Aceh karena memiliki keragaman kuliner seperi budaya kopi, kuah belangong, dan makanan-makanan khas Aceh lainnya.
“Ini menjadi daya Tarik tersendiri bagi para pendatang ke Banda Aceh,” ujarnya
Menurut dara juara 2 Duta Genre Aceh tahun 2019 ini, wisata sejarat juga sabtat diminati, seperti museum Aceh, Makam Syiah utama, dan Makan Iskandar Muda. Musesum Tsunami Aceh memang tujuan utama saat ini, karena Aceh pernah dilanda bencana tsunami paling dahsyat di dunia. Selain itu, Museum tsunami hanya ada dua di dunia, yakni Jepang dan Banda Aceh.
“Ini merupakan daya Tarik yang sangat besar, apalagi dengan Arsitektur dari bangunan tersebut sangat unik pastinya orang yang datang ke Banda Aceh untuk tujuan Musium ini,” jelasnya.
Tentu saja, keberagaman yang dimiliki Aceh paling diminati adalah Wisata Religi, bukan sekedar makam ulama kondang saja, tetapi Aceh menerapkan syariat Islam.
“Aceh terkenal daerah banyak mesjid, jadi pantas menjadi perhatian. Seperti Mesjid Baiturrahman adalah salah satu daya tarik wisata, terutuma dari Asean,” ujarnya.
Kemudian–lanjut Niva Adillah–Aceh memiliki alam yang mempesona, termasuk yang berada di Banda Aceh dan Aceh Besar. Wisata alami seperti ulee lee misalnya, adalah salah satu pantai yang bagus dan masuk nominasi anugrah desa wisata Indonesia.
“Kita doian juga semoga Desa Ulee Lhe menang di ajang anugerah itu,” pinta Niva.
Kakayaan wisata itu–kata Niva ikut mendongkrat pertumbuhan ekonomi masyarakat di Banda Aceh, sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.
“Kita harapkan turis asing makin banyak yang menikamti wisata alam di Aceh, karena dapat menciptakan menaikan ekonomi masyarakat, selain akan menabah kreatifitas masyarakat karena kebutuhan kerajinan dan souvenir Aceh,” demikian Niva Adillah.[]
Prestasi Niva Adillah
1. Duta Earth Hour Aceh 2021
2. Top 10 Finalist Agam Inong Banda Aceh 2022
3. 3rd Place PDWC Debate Japan 2020
4. Exchange Student Kakehashi Japan 2018/2019
5. Delegates My Zero Waste Hero Academia Japan for Eco Seminar 2019
Reporter: Hadiansyah
