NUKILAN.id | Jakarta – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kini menyediakan beasiswa Program Degree By Research (DBR) untuk jenjang S2 dan S3. Program ini terbuka bagi aparatur sipil negara (ASN) maupun non-ASN.
Berbeda dengan beasiswa lainnya, seperti LPDP, program DBR dirancang untuk mendukung penerimanya tetap bekerja dan berkontribusi di Indonesia selama masa studi.
“Negara ini harus memberikan opsi bahwa putra-putri terbaik Indonesia memiliki kesempatan untuk berkiprah sesuai bidang, kepakaran, dan passion-nya,” ujar Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, dalam acara Anugerah Talenta Unggul Habibie Prize 2024 yang disiarkan di YouTube BRIN Indonesia pada Senin (11/11/2024).
Perbedaan Filosofi dengan LPDP
Beasiswa LPDP non-ASN sebelumnya dikenal tidak mengharuskan penerimanya kembali ke Indonesia usai menyelesaikan studi. Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro, menjelaskan bahwa pemerintah memahami tantangan dalam menyediakan lapangan kerja bagi lulusan bergelar tinggi di dalam negeri.
“Kami kasih waktu untuk terusin di sana cari pengalaman, perdalam lagi ilmunya. Kasihan dia nanti, ilmunya tinggi, di sini tidak ada wadahnya. Yang penting Merah Putih. Suatu hari siapa tahu ada peraih Nobel orang Indonesia,” ungkap Satryo.
Sebaliknya, program DBR BRIN memberi perhatian lebih pada potensi karier penerima beasiswa di Indonesia. Program ini diharapkan dapat membantu lulusan memanfaatkan kepakaran mereka untuk kemajuan dalam negeri.
Masa Studi dan Proses Pendaftaran
Masa studi program DBR jenjang S2 maksimal empat semester, sedangkan jenjang S3 hingga enam semester. Program ini juga menawarkan fleksibilitas karena dilaksanakan secara daring, sehingga penerima dapat mengatur studi dan pekerjaan secara bersamaan.
Calon peserta dapat mendaftar melalui situs byresearch.brin.go.id dengan melampirkan surat pengantar dari kepala satuan kerja masing-masing.
Program ini menjadi peluang besar bagi talenta Indonesia untuk mengembangkan diri sekaligus berkontribusi pada pembangunan bangsa.
Editor: Akil