Nukilan.id – Tim Arung Jeram binaan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Aceh berhasil menorehkan sejumlah prestasi di even Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Arung Jeram yang digelar di sungai Way Besai Lampung, sejak beberapa hari terakhir hingga Kamis (9/12/2021).
Tim Junior Men dengan personil Buge Ara, Mulya Annasri, Mawardi, Marwan dan Mulyadi berhasil meraih peringkat 2 di kategori bergengsi Slalom dibawah tim Jawa Barat.
Sementara untuk Down River Race (DRR) harus puas di posisi ke 3 setelah tim Jabar dan Jawa Tengah.
Akumulasi point keempat nomor tersebut, tim ini menduduki peringkat 3 atau juara umum 3.
Untuk kategori Sprint dan Head to Head, tim yang berasal dari Aceh Tengah ini harus puas di posisi ke 4.
Berikutnya tim Junior Women dengan personil Johari Rahayu, Lailatul Fadilah, Mayang Mahbengi, Dian Shaleha dan Rika Piana yang juga berasal dari Aceh Tengah berhasil menorehkan prestasi peringkat ke 3 di kategori Slalom, sementara untuk Sprint, Down River Race dan Head to Head masing-masing meraih peringkat 4.
Akumulasi point, tim putri ini berhasil di posisi keempat umum.
Sementara untuk 2 tim Aceh lainnya yang turun di kategori Open Women dan Open Men belum berhasil masuk 5 besar secara umum.
Atas hasil tim dengan manajer Muzakir dan pelatih Winara ini, ketua umum FAJI Aceh, Hasballah yang ikut mendampingi tim Aceh menyatakan apresiasinya.
“Kami puas atas prestasi dan akan menjadi bahan evaluasi pembinaan kedepan, terlebih Aceh akan menjadi tuan rumah PON 2024 mendatang,” ungkapnya.
Keberhasilan ini, timpalnya, tentu berkat kerja keras para atlet yang sangat luar biasa.
Sementara ketua umum FAJI Aceh Tengah, Khalisuddin menyatakan rasa harunya atas kegigihan atlit binaannya di ajang bergengsi tersebut.
“Ini Kejurnas yang ketiga kita ikuti setelah di Ciwulan Jabar dan Jambi, prestasi kali ini sangat mengharukan karena beratnya perjuangan hingga bisa turut serta, terutama dalam hal jauhnya perjalanan darat serta pendanaan dari Kas FAJI Aceh Tengah sendiri,” ungkapnya.
Sebelumnya, dalam tahun 2021 tim yang berlatih sehari-hari di hulu sungai Peusangan ini sebelumnya berhasil meraih prestasi juara umum di Pra kualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) dan Kejurda Bireuen.
Kejurnas Arung Jeram di Lampung diikuti 14 Provinsi di gelar atas kerjasama Pengurus Besar (PB) FAJI, FAJI Lampung dan Pemerintah Provinsi Lampung beserta jajaran.[]