NUKILAN.id | Ternate – Aceh kembali menorehkan prestasi gemilang pada ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Nasional dan Madrasah Young Research Super Camp (Myres) Expo 2024 di Ternate, Maluku Utara. Pada pengumuman yang berlangsung pada Jumat malam, 6 September 2024, kontingen Aceh berhasil membawa pulang 3 medali perak, 3 medali perunggu, dan 6 trofi.
Penghargaan diberikan kepada para juara dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari MI/SD, MTs/SMP, hingga MA/SMA dalam malam penutupan yang digelar di Asrama Haji Transit Ternate. Para peserta Aceh yang bersaing di kategori beregu dan individu, berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya di ajang bergengsi tersebut.
Kabid Pendidikan Madrasah Aceh, H. Zulkifli S.Ag, M.Pd, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas pencapaian ini.
“Alhamdulillah, duta Aceh telah berjuang maksimal. Apa pun hasilnya, ini adalah yang terbaik bagi kita semua,” ujarnya.
Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Drs. H. Azhari, M.Si, menambahkan bahwa perjuangan anak-anak Aceh di KSM dan Myres Nasional patut diapresiasi.
“Mereka telah ikhtiar dan berdoa, ini adalah pencapaian terbaik yang bisa dibawa pulang,” katanya sebelum berangkat ke MTQ Nasional di Samarinda.
Salah satu prestasi membanggakan dari Aceh datang dari Aulia Intan Az-Zahra, siswi MTsN 2 Aceh Besar yang berhasil meraih medali perak dan satu trofi pada kategori penelitian sosial humaniora. Karya penelitiannya yang berjudul “Happy Talk Media Curhat Gen Alpha” berhasil memikat dewan juri.
Selain itu, dua siswi MA Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) Aceh Besar, Salwa Fadhillah dan Shauvi Asha Andini, juga membawa pulang dua medali perak untuk penelitian mereka yang berjudul “Ranggers Perempuan Tangguh dalam Meminimalisir Kasus Pembalakan Liar di Hutan Damaran Baru, Bener Meriah”.
Di kategori beregu, MTsN 1 Banda Aceh berhasil meraih medali perunggu pada jenjang MTs/SMP. Tim yang dikenal sebagai Grup Ceudah Meutuah ini terdiri dari Ahmad Raynanda Mulya, M. Rofi Fakhrian Lubis, dan Ully Irfan Mahrus, berhasil menjadi yang terbaik keenam di tingkat nasional pada kategori Sosial Sains Terpadu.
Meski harus puas di posisi ketiga, tim ini telah berkompetisi dengan SMP Islam Sabilillah Malang yang meraih perak, dan SMP Salaman Magelang yang menjadi juara umum dengan raihan medali emas.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, KSM 2024 menggunakan pola baru dalam menentukan pemenang. Sekjen Kemenag RI, Prof. Dr. H. Ali Ramdhani, M.T., dalam sambutannya menyatakan bahwa kemenangan sejati bukan hanya tentang medali, tetapi tentang menghargai proses dan menghormati lawan. Semua peserta yang masuk grand final dianggap sebagai juara.
Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian kompetisi, kontingen Aceh dijadwalkan akan kembali ke Banda Aceh pada Senin, 9 September 2024, karena penerbangan ke Aceh dan Medan pada Sabtu dan Minggu penuh oleh peserta PON Aceh-Sumut. Ketua kontingen Aceh, M. Najib, S.T., memastikan jadwal ini sudah dikonfirmasi.
Editor: Akil
