NUKILAN.id | Bireuen – Peringatan Hari Ibu ke-96 yang berlangsung di Hotel Fajar Bireuen, Minggu (22/12) malam, menjadi ajang kebangkitan perempuan untuk berkarya. Acara bertema “Perempuan Kreatif Bersahaja” yang digelar Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bireuen ini dihadiri puluhan undangan dari berbagai organisasi perempuan di wilayah tersebut.
Ketua GOW Kabupaten Bireuen, Hj Sadriah M.Kes, SKM, dalam sambutannya menegaskan pentingnya perempuan mengambil peran lebih besar dalam pembangunan. Menurutnya, banyak perempuan di Kabupaten Bireuen yang memiliki kualitas unggul, bahkan melebihi laki-laki, namun terkendala oleh kultur masyarakat.
“Langkah ini harus kita ubah perlahan untuk mencapai kesetaraan. Selaku Ketua GOW, saya berkomitmen meningkatkan peran perempuan di Bireuen agar dapat terus berkarya sesuai kemampuan masing-masing,” ujarnya.
Dalam acara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bireuen, Ir Ibrahim Ahmad, M.Si, mewakili Pj Bupati Bireuen, menyampaikan apresiasinya terhadap perempuan sebagai pilar utama pembangunan.
“Ibu-ibu memiliki peran strategis di semua sektor, termasuk dalam mendidik generasi emas yang berkarakter dan berintegritas,” kata Ibrahim Ahmad. Ia menambahkan, pemerintah daerah akan terus mendukung upaya pemberdayaan perempuan demi kemajuan daerah.
Puncak peringatan Hari Ibu ini juga dimeriahkan dengan peragaan busana yang menampilkan karya khas organisasi perempuan setempat serta penyerahan penghargaan kepada perempuan berprestasi yang berdedikasi bagi masyarakat Bireuen.
Peringatan Hari Ibu yang diperingati setiap tahun pada 22 Desember ini berakar pada Kongres Perempuan pertama di Yogyakarta tahun 1928, yang menjadi tonggak pergerakan perempuan Indonesia. Tahun ini, secara nasional, Hari Ibu mengusung tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045.”
Acara ini menjadi momentum untuk memperkuat peran perempuan di berbagai sektor, baik dalam keluarga maupun masyarakat, demi masa depan bangsa yang lebih baik.
Editor: Akil