Friday, September 20, 2024
1

Aceh Melaju ke Semifinal Sepak Bola PON XXI Usai Sulteng Walk Out

NUKILAN.id | Banda Aceh – Pertandingan perempat final cabang sepak bola Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 antara tim Aceh dan Sulawesi Tengah (Sulteng) berakhir dengan kemenangan tuan rumah setelah tim Sulteng memilih walk out (WO), Sabtu (14/9/2024). Laga yang berlangsung di Stadion H. Dimurthala, Banda Aceh ini diwarnai kontroversi dan insiden pemukulan wasit oleh pemain Sulteng.

Pertandingan dimulai dengan ketat, di mana tim Sulteng mampu mencuri gol terlebih dahulu pada babak pertama, membuat mereka unggul 1-0 atas Aceh. Gol ini menjadi kejutan bagi publik tuan rumah yang hadir mendukung langsung di stadion.

Pantauan Nukilan.id di lokasi, ketegangan mulai memuncak pada babak kedua. Pada menit ke-66, laga terpaksa dihentikan sejenak setelah terjadi insiden pelemparan botol ke lapangan oleh penonton. Meski sempat tertunda, pertandingan dilanjutkan beberapa menit kemudian.

Memasuki menit-menit krusial, Sulteng yang mulai bermain bertahan memperlihatkan permainan keras. Wasit mengeluarkan sejumlah kartu kuning hingga akhirnya dua pemain Sulteng menerima kartu merah. Pemain kedua yang diusir keluar adalah Moh Akbar, pada menit ke-85, yang memicu gelombang protes dari pihak Sulteng.

Protes tersebut membuat laga kembali terhenti sementara, dan wasit memberikan waktu tambahan hingga 13 menit.

Pada masa tambahan waktu, tepatnya di menit ke-97, kontroversi kembali terjadi ketika wasit memberikan hadiah penalti kepada Aceh. Keputusan ini memicu emosi pemain Sulteng. Rizki Saputra, pemain bernomor punggung 15, memukul wasit di bagian kepala hingga wasit terjatuh. Insiden tersebut membuat pertandingan kacau, dan petugas medis, termasuk dua ambulans, terpaksa masuk ke lapangan untuk memberikan pertolongan.

Penonton tuan rumah yang geram dengan situasi itu kembali melakukan pelemparan botol ke arah lapangan, menambah panas suasana. Setelah beberapa menit, pertandingan akhirnya kembali dilanjutkan.

Rizki Saputra diusir keluar dengan kartu merah, menjadi kartu merah ketiga bagi tim Sulteng.

Aceh yang mendapatkan kesempatan penalti pada menit ke-97 gagal memanfaatkan peluang tersebut setelah tendangan penalti ditepis oleh kiper Sulteng, Rexy. Namun, tak lama berselang, Aceh kembali mendapatkan penalti kedua setelah pemain Sulteng dinilai melakukan handball di area kotak penalti. Kali ini, eksekusi penalti berjalan mulus, membuat skor menjadi imbang 1-1.

Seharusnya, pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu, namun tim Sulteng memilih untuk mundur alias WO sebagai bentuk protes atas keputusan wasit. Dengan keputusan ini, Aceh dinyatakan menang WO dan berhak melaju ke babak semifinal.

Kemenangan ini memastikan langkah Aceh ke empat besar, sementara Sulteng harus mengakhiri perjalanannya di PON XXI 2024.

Keputusan walk out yang diambil Sulteng disinyalir akibat ketidakpuasan terhadap keputusan wasit yang dianggap kontroversial. Insiden ini menambah panjang daftar drama yang terjadi di PON Aceh-Sumut, terutama pada cabang sepak bola yang memang selalu menyedot perhatian besar dari publik. (XRQ)

Reporter: Akil Rahmatillah

spot_img
spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img