NUKILAN.id | Banda Aceh – Ekspor menjadi salah satu strategi utama bagi perusahaan untuk bersaing di pasar internasional. Proses transportasi barang atau komoditas dari satu negara ke negara lain ini tidak hanya memperkuat posisi perusahaan kecil dan menengah, tetapi juga berdampak signifikan pada perekonomian suatu negara. Semakin tinggi volume ekspor, semakin meningkat permintaan atas mata uang negara tersebut, yang pada akhirnya dapat memperkuat nilai mata uang nasional.
Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), rata-rata volume ekspor total Indonesia pada tahun 2023 mencapai 1,5 miliar ton. Sebagian besar provinsi di Indonesia mencatatkan peningkatan volume ekspor dibandingkan dengan periode yang sama pada bulan sebelumnya.
Aceh, menurut analisis Nukilan.id, berhasil menempati peringkat kesembilan sebagai provinsi dengan volume ekspor total tertinggi, dengan angka mencapai 869.993.380 ton. Ini merupakan prestasi yang signifikan bagi Aceh, mengingat kompetisi ketat di antara provinsi-provinsi lainnya di Indonesia.
Provinsi dengan volume ekspor total tertinggi adalah Kalimantan Timur, dengan angka mencapai 18,95 miliar ton. Peningkatan ini sebesar 16,98% dibandingkan periode yang sama pada bulan sebelumnya, menempatkan Kalimantan Timur di posisi puncak.
Kalimantan Selatan mengikuti di urutan kedua dengan volume ekspor total sebesar 11,69 miliar ton. Sumatera Selatan berada di posisi ketiga dengan volume ekspor 3,55 miliar ton, yang mencatat kenaikan signifikan sebesar 43,96%.
Berikut daftar lengkap 10 provinsi dengan volume ekspor total tertinggi di Indonesia:
- Kalimantan Timur: 18.954.655.570 ton
- Kalimantan Selatan: 11.528.399.660 ton
- Sumatera Selatan: 3.546.487.490 ton
- Riau: 2.115.381.080 ton
- Kalimantan Tengah: 1.994.291.410 ton
- Jawa Timur: 1.599.013.250 ton
- Kalimantan Barat: 1.432.469.070 ton
- Jambi: 887.738.000 ton
- Aceh: 869.993.380 ton
- Sumatera Utara: 823.561.420 ton
Prestasi Aceh dalam mencapai peringkat kesembilan ini menunjukkan bahwa provinsi tersebut memiliki potensi besar dalam sektor ekspor. Dengan terus meningkatkan kapasitas dan kualitas produk ekspor, Aceh diharapkan dapat meningkatkan peringkatnya di masa depan dan berkontribusi lebih signifikan pada perekonomian nasional.
Peningkatan volume ekspor ini juga mencerminkan upaya pemerintah daerah dalam mendukung sektor usaha di Aceh, memberikan fasilitas dan kebijakan yang mendorong peningkatan produksi dan kualitas komoditas lokal. Dengan demikian, Aceh tidak hanya memperkuat posisi ekonominya di tingkat nasional tetapi juga di kancah internasional. (XRQ)
Reporter: Akil Rahmatillah