Aceh Berada di Posisi Ke-7 Nasional dengan Cadangan Batu Bara Terverifikasi

Share

NUKILAN.id | Meulaboh – Berdasarkan data terbaru yang dirilis oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengungkapkan bahwa Aceh, provinsi yang terletak di ujung barat Pulau Sumatera, menempati posisi ke-7 dari 13 provinsi dengan cadangan batu bara nasional.

Data yang diperoleh Nukilan.id dari Kementerian ESDM, menunjukkan bahwa, cadangan batu bara terverifikasi di Aceh mencapai 485,47 juta ton. Meskipun jumlah ini menempatkan Aceh di urutan ke-7, namun kontribusinya dalam total cadangan nasional tetap signifikan.

Sebagian besar cadangan batu bara nasional masih terpusat di wilayah Kalimantan Timur, yang menempati posisi puncak dengan total 11,59 miliar ton atau 38% dari total cadangan nasional. Diikuti oleh Sumatera Selatan dengan 8,67 miliar ton (29%), dan Kalimantan Selatan dengan 3,91 miliar ton (13%).

Cadangan batu bara memiliki peran penting dalam industri energi Indonesia. Selain sebagai sumber utama bagi pembangkit listrik tenaga batu bara, batu bara juga menjadi bahan baku untuk berbagai produk gas. Gas alam yang dihasilkan dari batu bara dapat diolah menjadi berbagai produk, termasuk bahan bakar industri, produk hidrogen, dan pembangkit listrik tenaga gas.

Meskipun posisinya tidak mendominasi dalam jumlah cadangan nasional, keberadaan cadangan batu bara di Aceh tetap menjadi aset berharga bagi pembangunan energi Indonesia. Dengan potensi ini, diharapkan Aceh dapat memanfaatkannya secara efektif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur energi di masa depan.

Reporter: Akil Rahmatillah

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News