Nukilan.id – Harga Emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) alami penurunan harga Rp. 12.000 yang saat ini dibandrol Rp. 1.020.000 per-gram terhitung sejak Selasa, (7/3/2023).
Sebelumnya, harga emas antam pekan lalu dikisaran Rp. 1.032.000. Kemudian, sejak selasa kemarin terjadi penurunan sebesar Rp. 12.000 menjadi Rp. 1.020.000 per-gram dari normalnya.
Hal ini di benarkan oleh M. Daffa Faras Shabirah saat dihubungi team Nukilan.id, yakni salah satu pedangan emas di Toko Emas Ichlas mengatakan sejauh ini penurunan masih berlangsung sejak kemarin tepatnya dan penurunan ini hanya dikisara Rp. 12.000 dari harga pekan lalu di Kota Banda Aceh.
“Memang benar emas antam lagi turun sih, selasa kemarin mulai turun dan begitu pun hari ini harganya masih sama belum ada perubahan kalau untuk daerah Banda Aceh,” kata dia.
Daffa menjelaskan, penyebab turuunnya harga emas antam dunia hari ini, turun akibat sentimen dari Bank Sentral Amerika Serikat (the Federal Reserve), yang mengindikasikan kenaikan suku bunga.
“Penurunan ini ada pengaruh sentral dari Bank Sentral AS (The Federal Reverse), dengan cara mengindikasikan suku bunga yang semakin naik,” ucap Daffa pada Nukilan.id.
Selain itu, harga jual kembali (buyback) emas Antam turun Rp15.000 menjadi Rp897.000 per gram dibandingkan harga “buyback” pada Selasa (7/3/2023) sebesar Rp912.000 per gram.
Di sisi lain, penurunan harga ini terjadi secara keseluruhan baik pusat maupun daerah seperti Kota Banda Aceh. Kemudian, team Nukilan.id lakukan penelusuran dari laman logammulia.com per-tanggal 8 Maret 2023, tercatat sekarang harga emas antam dibandrol sama yakni Rp. 1.020.000 per-gram.
Reporter: Azril