Nurzahri: Habiskan Milyaran ke UEA, Investasi Tidak Ada Hasil

Share

Nukilan.id – Ini kali ke tiga Pemerintah Aceh pergi ke Dubai Uni Emirat Arab (UEA) bersama rombongan, Milyaran Anggaran yang di habiskan, tapi belum ada hasil yang jelas terhadap Investasi di Aceh.

Dalam sekali keberangkatan, selalu membawa rombongan Pemerintah Aceh yang besar ke UEA, jika anggaran ini dikumpulkan sudah bisa membangun modal dasar untuk pembangunan Pariwisata di Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil. Kata Nurzahri saat di konfiramasi Nukilan.id di Banda Aceh Senin, (8/11/2021).

Penjelasan Juru bicara Pemerintah Aceh, draf Memorandum of Understanding (MoU) investasi masih dalam tahap telaah. Secara logika,”dari awal ingin berangkat, itu sudah gagal dan tidak ada kepastian penandatangananya, seharusnya sebelum berangkat di pastikan terlebih dahulu, jika tidak ada hasil untuk apa pergi kesana”. Ucap Nurzahri

Nurzahri mengatakan, “ini berbading terbalik, Pemerintah Aceh hanya mengejar pencitraan bukan Investasi, sehingga publik tidak mendukung, dikarenakan nyinyir dengan pencitraan”.

banyaknya komentar Netizen terkait Investasi tidak kunjung jadi di Aceh, itu juga salah satu menjadi faktor pemantauan dari investor yang ingin berinvestasi. Jelasnya

Ia menilai, bukan cuma dilihat faktor lapangan saja, tapi juga melihat dari segi keamanan, masyarakat, dan banyak fator lain membuat para investor enggan berinvestasi di Aceh.

“Investor datang ke Aceh, ingin cari untung bukan bersedekah,” ucapnya.

Lanjut dia – Nurzahri, Kondisi yang dilakukan Pemerintah Aceh untuk investasi ujung-ujung nya gagal, seperti konteks sekarang ini, MoU Investasi ditunda.

Pemerintah Aceh harus segera mungkin untuk mempersiapkan Langkah-langkah untuk antisivasi permasalahan ini, dan belum menyampaikan ke publik apa yang harus dilakukan, kelihatannya mereka tidak tahu apa yang harus disampaikan. Ucap Nurzahri

Mengingat, kejadian ini terus berulang di Aceh, dimasa Kepemimpinan Nova Iriansyah selaku Gubernur Aceh, termaksut Investasi dari Negara India bahkan sudah tanda tangan MoU lagi, ada yang di Sabang, dan Pulau Aceh, tapi tidak ada realisasinya.

Hanya sebatas teken MoU, jika dilihat terkait Investasi sudah puluhan MoU di tanda tangani tapi tidak pernah dilanjuti oleh pemerintah Aceh. Ungkapnya

Kata dia- Nurzahri, Pemerintah Aceh sibuk mencari Investor yang baru, seolah-olah rencana ivestasi itu sudah menjadi keberhasilan yang luar biasa, padahal baru rencana.

Kepada Pemerintah Aceh fokus saja untuk pembangunan, kemiskinan, dan pengangguran yang sudah tertera didalam RPJM dengan mengunakan APBA dan Pogram yang ada, jangan lagi mencari Investasi itu bukan tugas dasar dari Pemerintah Aceh. Tuturnya [irfan]

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News