NUKILAN.id | JAKARTA — Wakil Gubernur Aceh, Fadlullah, menggelar pertemuan strategis dengan Direktur Islamic Development Bank (IsDB), Amer Bukvic, Kamis, 17 April 2025. Pertemuan ini difasilitasi oleh Badan Penghubung Pemerintah Aceh dan berlangsung di Gedung Office lantai 35, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, Fadlullah memaparkan sejumlah prioritas pembangunan Aceh. Di antaranya adalah penguatan sektor ekonomi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Ia menekankan pentingnya program beasiswa ke negara-negara anggota OKI, pembangunan pelabuhan ekspor-impor, hingga pengembangan kawasan industri halal dan wisata religi.
“Kami menekankan pentingnya membangun Aceh yang tidak hanya kuat secara ekonomi, tetapi juga unggul dalam kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, kami sangat berharap dukungan dari IsDB untuk program-program pendidikan dan infrastruktur,” ujar Fadlullah.
Tak hanya itu, Fadlullah juga memperkenalkan rencana pendirian Aceh Tamadun Center. Pusat ini diharapkan menjadi ikon peradaban Islam di Asia Tenggara sekaligus pusat manasik haji dan edukasi kebudayaan Islam.
Menanggapi pemaparan tersebut, Direktur IsDB Amer Bukvic menyampaikan apresiasi atas visi besar Pemerintah Aceh.
“Kami melihat Aceh sebagai mitra strategis. Komitmen kami adalah mendukung pembangunan berkelanjutan, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, UMKM, dan tata kelola kelembagaan,” kata Bukvic.
Secara khusus, Bukvic juga menyinggung kesuksesan program Kafala Orphans di Aceh, yang menurutnya menjadi simbol eratnya hubungan antara masyarakat Aceh dan IsDB.
“Program Kafala Orphans di Aceh adalah salah satu yang paling berhasil dalam sejarah IsDB. Selama 17 tahun, program ini telah menyentuh kehidupan lebih dari 17.000 anak yatim. Ini menunjukkan betapa kuatnya hubungan kami dengan Aceh,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bukvic membuka peluang untuk menyelenggarakan strategic retreat di Banda Aceh. Acara ini direncanakan bersama Kementerian Keuangan RI dan bertujuan merumuskan peta jalan kerja sama antara Aceh dan IsDB pasca-2025.
Selain itu, IsDB juga berkomitmen menjembatani Aceh dengan berbagai lembaga keuangan Islam di bawah koordinasi mereka. Langkah ini diharapkan dapat memperluas jaringan kemitraan Aceh dalam ekosistem keuangan Islam global.
Pertemuan ini menandai babak baru dalam hubungan Pemerintah Aceh dan IsDB. Kerja sama yang terjalin erat ini sejalan dengan tekad Aceh untuk menjadi pusat peradaban Islam sekaligus kekuatan ekonomi regional di masa depan.
Wakil Gubernur Fadlullah turut didampingi oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aceh, Syadirin, dan Wali Kota Subulussalam, H.M. Rasyid Bancin.