Wabah Covid-19, Liverpool Tuai Kritikan Usai Penundaan Laga Semifinal Piala EFL

Share

Nukilan.id – Liverpool mendapat kecaman karena mengajukan permohonan penundaan laga lawan Arsenal di leg pertama semifinal Piala Liga yang akhirnya dikabulkan.

Duel Arsenal vs Liverpool yang dijadwalkan berlangsung pada Jumat (7/1) ditunda dua pekan. Kasus Covid-19 yang terjadi di kubu Liverpool jadi penyebab penundaan laga tersebut.

Namun langkah yang diambil Liverpool ini mendapat kritikan dari Danny Mills, mantan pemain Leeds United dan Manchester City. Menurut Mills, Liverpool seharusnya melakukan langkah serupa yaitu memasukkan pemain muda ketika mereka berlaga di Piala Dunia Antarklub pada 2019.

“Sebuah tim hanya bisa membatalkan pertandingan bila terdapat banyak kasus covid. Liverpool punya skuad di bawah 23 tahun yang tidak termasuk daftar 25 pemain dalam skuad utama.”

“Liverpool memainkan mereka ketika mereka pergi ke Piala Dunia Antarklub. Jadi mereka sebenarya punya pemain yang tersedia, mereka punya pemain U-23 yang bisa bermain. Biarkan mereka bermain,” kata Mills pada Talksport seperti dikutip dari Daily Mail.

Kritikan serupa juga dilontarkan oleh Glenn Hoddle, mantan pelatih timnas Inggris yang merupakan legenda Tottenham Hotspur. Hoddle menganggap Liverpool mengambil langkah praktis dengan langsung memohon penundaan pertandingan.

“Saya rasa ada peraturan dan bila memang Liverpool tidak punya pemain maka itu bakal jadi hal yang berbeda. Namun saya yakin di belakang layar mereka akan ditanya,’siapa pemain yang fit, siapa yang terkena Covid, siapa yang cedera’. Jadi saya rasa laga seharusnya tetap berjalan,” ujar Hoddle. [cnn]

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News