USK Sediakan Menu Berbuka Gratis bagi Mahasiswa dan Warga Kurang Mampu

Share

NUKILAN.id | Banda Aceh – Universitas Syiah Kuala (USK) melalui Masjid Jami’ Kampus Darussalam, Banda Aceh, menyediakan takjil berbuka puasa gratis bagi mahasiswa dan warga kurang mampu selama bulan Ramadhan. Program ini menjadi bentuk kepedulian terhadap mahasiswa perantauan yang menghadapi keterbatasan ekonomi di tengah kesibukan akademik.

“Kasihan mereka yang untuk membayar uang kuliah saja susah. Keadaan di kampung susah, pendapatan orang tua tidak menentu. Untuk bertahan hidup di perantauan kuliah, mengejar prestasi, ditambah lagi uang papasan. Penganan berbuka ini tak lain adalah sentuhan guru kepada murid, tak ubahnya kerja keras orang tua untuk anaknya,” ujar Prof Mustanir, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK, dikutip dari Media Indonesia, Sabtu (1/3/2025).

Pendanaan program ini bersumber dari sumbangan para dosen, civitas akademika, serta para donatur. Untuk memastikan kebersihan dan menghemat biaya, panitia penyelenggara dan pengurus masjid turut memasak sendiri beberapa menu berbuka.

Meski menu yang disediakan sederhana, berupa nasi, kue, kurma, dan air manis, program ini memberikan manfaat besar bagi mahasiswa, terutama yang jauh dari keluarga.

“Kami sangat mengharapkan dukungan semua pihak. Siapa saja boleh menikmati dan siapa saja silakan memberi dan berbagi bersama kami,” tambah Prof Mustanir, yang juga Imam Besar Masjid Jami’ USK.

Pada awal Ramadhan ini, panitia menyediakan sekitar 200 hingga 300 paket berbuka. Jika jumlah donatur bertambah, jumlah paket yang disediakan juga dapat meningkat sehingga lebih banyak mahasiswa dan warga yang merasakan manfaatnya.

Farida Hanum, mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), mengaku sangat terbantu dengan program ini.

“Ini terbantu tiada terhingga untuk menutupi kebutuhan hidup selama Ramadhan. Karena bagi kedepan mahasiswa tidaklah mengutamakan kemewahan berbuka, tapi yang sangat terasa adalah adanya menu berbuka untuk lendapingi sedikit air manis pelepas lelah. Do’a kami untuk donatur semua, semoga lebih banyak lagi ikut mengulurkan tangan,” ujar alumni SMA Sukma Bangsa asal Kabupaten Pidie tersebut.

Editor: Akil

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News