USK Jadi Universitas Pertama di Indonesia Bergabung dengan Planetary Health Report Card

Share

NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Universitas Syiah Kuala (USK) resmi mencatatkan diri sebagai perguruan tinggi pertama di Indonesia yang bergabung dengan Planetary Health Report Card (PHRC). Inisiatif global berbasis mahasiswa ini menilai komitmen institusi kesehatan terhadap keberlanjutan dan kesehatan planet. Langkah tersebut ditandai dengan kegiatan pengenalan PHRC di Fakultas Keperawatan USK pada Selasa (30/9/2025).

Acara meliputi pemaparan mengenai Planetary Health sebagai paradigma baru pendidikan oleh Ners Noraliyatun Jannah, M.Kep., serta presentasi tim mahasiswa PHRC USK yang dipimpin Denni Mulyani, S.Kep., terkait lima domain penilaian dan rencana implementasi.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, triple planetary crisis—yang merujuk pada krisis iklim, hilangnya keanekaragaman hayati, dan polusi—merupakan ancaman terbesar bagi kesehatan abad ini. Namun, integrasi pendidikan planetary health masih terbatas dalam kurikulum profesi kesehatan.

PHRC sendiri didirikan pada 2019 di University of California San Francisco (UCSF), dan kini telah diterapkan di lebih dari 188 institusi di 22 negara. Instrumen ini menilai institusi berdasarkan lima domain, yakni kurikulum kesehatan planet, penelitian interdisipliner kesehatan-lingkungan, penjangkauan masyarakat & advokasi, dukungan terhadap inisiatif mahasiswa, serta keberlanjutan kampus.

Di Fakultas Keperawatan USK, implementasi PHRC dipimpin oleh Ners Noraliyatun Jannah, M.Kep. selaku Faculty Mentor, bersama tim mahasiswa yang terdiri atas Denni Mulyani, S.Kep. (School Lead), Ns. Alfiatur Rahmi, M.Kep. (Data Analysis), Najwa Miftahul Jannah, Ade Rahmad Ilham, dan Ikmaldi Nabawi (Research & Media).

Dalam keterangan yang diterima Redaksi Nukilan.id, Dekan Fakultas Keperawatan USK, Prof. Dr. Teuku Tahlil, S.Kp., M.S., menyampaikan apresiasinya.

“Bergabungnya USK ke PHRC adalah kesempatan emas untuk menjembatani pendidikan keperawatan dengan tantangan global perubahan iklim dan kesehatan planet. Saya mengapresiasi inisiatif luar biasa ini sebagai wujud nyata kepemimpinan akademik USK,” ujarnya.

Sementara itu, Ners Noraliyatun Jannah, M.Kep., menegaskan, “PHRC akan menjadi peta jalan bagi Fakultas Keperawatan USK untuk memperkuat kurikulum, riset, dan aksi nyata yang berkontribusi pada suistanability dan mendukung visi Indonesia Emas 2045.”

Dengan bergabungnya USK, Indonesia untuk pertama kalinya hadir dalam jaringan global PHRC. Hal ini sekaligus meneguhkan peran USK sebagai pionir pendidikan tinggi yang peduli pada kesehatan manusia dan masa depan bumi.

Editor: Akil

spot_img
spot_img

Read more

Local News