Nukilan.id – Teuku Surya Darma, banyak sudah karya-karyanya yang ditorehkan untuk negeri ini. beliau pernah menjadi anggota DPR Aceh, kemudian menjadi analisis APBN badan keahlian DPR RI. Dan kini dia masuk dalam 16 nama calon anggota BPK.
Lelaki kelahiran Banda Aceh 10 September 1974 memiliki nama lengkap Teuku Surya Darma. Walau dia memiliki rumah di Bekasi Timur, Cipinang, Jakarta Timur, namun identitas di KTP nya merupakan penduduk Desa Lamreung, Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar.
Surya Darma ahli ekonomi, akutansi, keuangan. Keahlianya ini telah menjadikan dirinya menjadi analisis APBN di Badan Keahlian DPR RI. Siapa Teuku Surya Darma? Ilmu ekonominya dia dapatkan di dua universitas ternama di bumi Pertiwi. Untuk Diploma, Ekonomi Akuntansi dia dapatkan di USU Medan 1993 – 1996.
Dilanjutkan dengan sarjana ekonomi akuntasi di Unsyiah (USK) 1997 – 2000. Tidak hanya sampai disitu kemudian dia melanjutkan pendidikan ke negeri jiran, Malaysia, untuk meriah S2, Islamic Development Management USM Penang, Malaysia 2010 -2011. Saat ini sedang mengikuti (Ph.D) Development, Planning and Management USM Penang, yang sudah dirintisnya sejak 2017 sampai dengan sekarang.
Untuk pekerjaan yang pernah ditekuni Surya Darma terbilang beragam menjadi analisis APBN Badan Keahlian DPR RI 2016 – 2020. Menjabat Direktur Yayasan Pusat Keunggulan Aceh 2016 – 2017. Surya Darma juga pernah menjadi Dosen UIN Ar-Raniry Fakultas Syariáh dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam 2000 – 2016. Sebelumnya juga pernah menjadi tenaga ahli anggota DPR RI 2012 – 2014.
Surya Darma juga menjabat direktur operasional Dayah Al-‘Athiyah Tahfizh Al-Qurán Aceh 2012 – 2016. Dipercayakan menjabat Sekretaris Umum Yayasan Markaz Ad-Da’wah Al-Ishlah Aceh 2012 – 2015. Juga pernah menjabat Direktur Ekskutif Yayasan Pahala Aceh 2011 – 2012.
Menjadi wakil rakyat di DPR Aceh 2004 – 2009. Pernah juga menjadi Dosen Akuntansi LP3I Banda Aceh 2000 – 2004. Selain memiliki kemampuan dalam ekonomi, akutansi dan keuangan, lelaki ini juga sudah menuliskan sejumlah buku.
Diantara bukunya yang sudah diterbitkan; Akuntabilitas dan Dinamika Pengelolaan Keuangan Daerah 2017. Kajian Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur 2018. Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Negara, Studi Kasus: Empat Tahun Anggaran (2015- 2018)Laporan Keuangan Pemerintah Pusat, 2020.
Terbit juga bukunya Satu Dasawarsa Otonomi Khusus Aceh: Tahun Anggaran 2008 s.d. 2018 yang dia luncurkan pada tahun 2020. Kemudian buku Akuntabilitas Kinerja Keuangan Pusat dan Daerah: Tinjauan Pengelolaan DAK Kesehatan pada tahun 2020.
Juga ada buku Belanja Infrastruktur Daerah, Studi Kasus: Implementasi Kebijakan Pengalokasian Dana Transfer Umum 2020. Akuntabilitas Keuangan Daerah, Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah: Tinjauan Dimensi Permasalahan Berdampak Kerugian Keuangan Daerah 2021.
Kini namanya mulai menjadi buah bibir, ketika Surya Darma masuk dalam 16 calon anggota BPK RI. Dari enam belas calon BPK itu, hanya Surya Darma yang merupakan tim ahli DPR RI. Calon lainya ada dari TA BPK, hakim adhoc Tipikor, sejumlah auditor lainya. Namun Surya Darma juga merupakan ahli ekonomi, keuangan dan akutansi.
Dia sudah berkecimpung dengan dunia politik, pernah menjadi anggota DPR Aceh, juga sudah memegang sejumlah jabatan lainya. Teuku Surya Darma “bagaikan” mewakili Aceh berkompetisi untuk masuk menjadi anggota BPK RI.[]