Nukilan.id – Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (BPSBTPHP) Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh menyatakan buah Alpukat Lokal Kota Sabang memiliki potensi penangkaran benih buah Alpukat untuk dataran rendah.
Kepala UPTD BPSBTPHP Distanbun Aceh, Habiburrahman, S.TP, M.Sc mengatakan, buah alpukat lokal Kota Sabang sangat cocok untuk dikembangkan di Provinsi Aceh khususnya pada dataran rendah.
“Apabila nantinya saat proses identifikasi observasi yang kita lakukan diterima oleh kementerian pertanian sehingga ini sangat cocok untuk dataran rendah,” ujarnya di Banda Aceh, Jum’at (14/10/2022).
Kata Habib, berdasarkan informasi dari Pemerintah Kota Sabang melalui Dinas Pangan Kota Sabang mencatat populasi buah alpukat lokal sebanyak 600 batang.
“Untuk kedepannya kami berharap Kota Sabang ini akan menjadi salah satu Kota penghasil penangkaran benih alpukat untuk dataran rendah,” tuturnya.
Habib menjelaskan kelebihan buah Alpukat Kota Sabang yaitu memiliki tekstur warna kuning seperti mentega dan tidak banyak seratnya. Menurutnya, tekstur warna alpukat seperti ini sangat digemari masyarakat.
“Kalau kita lihat teksturnya ini sangat menjanjikan tanpa serat dan memiliki warna kuning mentega, ini adalah warna yang sangat digemari masyarakat,” jelasnya.
Karena itu, Distanbun Aceh melalui UPTD BPSBTPHP akan melakukan uji komposisi kimia terhadap buah Alpukat Kota Sabang tersebut.
“Nanti kita uji komposisi kimianya, kalau dari segi rasa berprospek bahwasanya alpukat sabang terdapat lemak baik dibandingkan lemak jenuhnya,” pungkas Habiburrahman.(Adv)