NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah resmi meluncurkan 26 unit armada angkutan umum yang kini memiliki fungsi ganda: melayani penumpang sekaligus menjadi media promosi wisata daerah.
Peresmian berlangsung di halaman Gedung Olah Seni (GOS) Takengon, Senin (18/8/2025) sore. Bupati Aceh Tengah Haili Yoga hadir bersama Wakil Bupati Muchsin Hasan dan Pj Sekda Mursyid.
Armada tersebut terdiri dari 15 unit HiAce, 3 unit bus Termo King rute Takengon-Bali PP, 6 unit Cold Diesel, serta 2 unit Traga yang dikelola PT Maha Bintang. Seluruh kendaraan kini menggunakan pelat nomor BL-G dan ditempeli stiker promosi wisata dengan slogan khas “Di Takengon Aja”.
“Ini langkah yang tepat. Kami berterima kasih kepada pihak perusahaan yang mendukung promosi wisata daerah melalui armada transportasi. Di momen HUT RI ini, semangat kebersamaan kita bukan hanya memperingati kemerdekaan, tapi juga mengisi dengan karya nyata untuk membangun dan mempromosikan Aceh Tengah,” kata Haili.
Ia menilai, kerja sama tersebut akan berdampak positif pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pasalnya, armada yang sebelumnya menggunakan pelat luar kini resmi berpelat G Aceh Tengah.
Selain itu, stiker promosi wisata yang terpasang pada setiap unit armada diyakini akan menjadi media berjalan yang efektif. Kendaraan yang beroperasi lintas kota dan provinsi diharapkan mampu memperkenalkan kekayaan alam, budaya, serta potensi wisata Aceh Tengah ke masyarakat luas.
Wakil Bupati Muchsin Hasan menambahkan, kolaborasi transportasi umum dengan branding wisata menjadi contoh nyata sinergi antara sektor swasta dan pemerintah daerah.
“Setiap kali kendaraan ini melintas, orang akan membaca dan penasaran dengan slogan ‘Di Takengon Aja’. Ini cara sederhana tapi berdampak besar bagi promosi wisata kita,” ujar Muchsin.