NUKILAN.id | Blangkejeren – Pj Ketua TP-PKK Aceh, Mellani Subarni Bustami, melakukan kunjungan ke Kampung Kenyaran, Kecamatan Pantan Cuaca, untuk memantau pelaksanaan program Gammawar di Kabupaten Gayo Lues pada Jumat (2/8/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pembinaan serta melihat perkembangan program yang telah dilaksanakan.
Dalam kunjungan tersebut, Mellani Subarni Bustami juga menyerahkan cinderamata berupa satu unit mesin perontok jagung kepada masyarakat setempat. Mesin ini diharapkan dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian lokal.
Kampung Kenyaran dipilih sebagai lokasi pembinaan karena memiliki angka stunting yang cukup tinggi pada November 2023 lalu. Bustami mengungkapkan kebanggaannya atas penurunan signifikan angka stunting di kabupaten ini.
“Kami bangga melihat hasil nyata dari kerja keras PKK yang selalu turun ke lapangan. PKK memang untuk masyarakat dan oleh masyarakat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat itu sendiri,” ujarnya.
Selain melihat langsung program Gammawar, Bustami juga menyatakan tujuan kunjungannya adalah untuk mengamati praktik yang berhasil diterapkan di Gayo Lues, sehingga dapat menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lainnya.
“Saya berharap masyarakat dapat terus melanjutkan apa yang sudah dibina, agar kualitas hidup mereka semakin meningkat,” tambahnya.
Pj Bupati Gayo Lues, H. Jata, SE., MM, turut menyampaikan bahwa program Gammawar merupakan inisiatif strategis dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga.
“Melalui program ini, kami berusaha meningkatkan kualitas hidup masyarakat, memberdayakan perempuan, dan membangun keluarga yang sehat dan sejahtera,” ujarnya.
Jata juga mengungkapkan pencapaian penting dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Gayo Lues.
“Dengan kerjasama antara Tim Penggerak PKK, Pemerintah Daerah, masyarakat, Pemerintah Provinsi, dan semua pihak terkait, angka kemiskinan ekstrem di Gayo Lues berhasil turun dari 4,10 persen menjadi 0,48 persen, menjadikannya yang terendah di Aceh,” kata Jata.
Kunjungan ini menunjukkan komitmen berkelanjutan dari berbagai pihak dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Gayo Lues dan menurunkan angka stunting serta kemiskinan ekstrem di daerah tersebut.
Editor: Akil