NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato kenegaraan perdananya di hadapan sidang tahunan MPR, DPR, dan DPD, Jumat (15/8). Pidato ini digelar menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.
Amatan Nukilan.id dari Youtube BPMI Sekretariat Presiden, Presiden Prabowo mengapresiasi jasa para presiden terdahulu yang telah berupaya membawa Indonesia semakin dekat dengan cita-cita kemerdekaan dalam pembukaannya. Ia menegaskan bahwa perkembangan bangsa tidak terlepas dari sistem demokrasi khas yang dianut Indonesia.
Salah satu poin penting yang disoroti dalam pidato adalah keberhasilan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurut Prabowo, delapan bulan pelaksanaan program ini mulai menunjukkan hasil, baik dalam peningkatan prestasi siswa di sekolah maupun perbaikan perekonomian di desa.
“Dalam tujuh bulan, kita berhasil mencapai apa yang negara-negara lain butuh belasan tahun. Brasil butuh 11 tahun untuk mencapai 40 juta makan bergizi gratis setiap hari,” ujar Prabowo.
Selain itu, Presiden juga menekankan langkah tegas pemerintah dalam reformasi sistem hukum melalui peningkatan kesejahteraan aparat peradilan.
“Salah satu yang penting adalah dalam menegakkan hukum dan keadilan, gaji hakim harus dalam keadaan baik. Kami telah naikkan untuk beberapa hakim sampai dengan 280 persen peningkatannya,” katanya.
Di bidang pertahanan, Prabowo mengumumkan pembentukan enam komando teritorial baru dan puluhan satuan TNI baru. Kebijakan ini disebut sebagai upaya memperkuat pertahanan negara di tengah ketidakpastian situasi global yang dipengaruhi konflik antarnegara.
Tradisi pidato kenegaraan menjelang HUT RI telah berlangsung sejak era Orde Lama. Pada awalnya, pidato disampaikan setiap 17 Agustus. Namun, sejak masa Presiden Soeharto, jadwalnya dipindahkan menjadi 16 Agustus dan dilanjutkan dengan penyampaian nota keuangan serta RAPBN, yang dimulai pada 1968.
Melalui pidato ini, rakyat Indonesia mendapat gambaran langsung mengenai penyelenggaraan negara dan capaian pemerintahan selama 10 bulan terakhir. (XRQ)
Reporter: Akil